Sa’dullah, Masrur Lu’ai
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Strategi Manajemen Konflik untuk Menumbuhkan Budaya Organisasi Sekolah di Sekolah Menengah Atas (SMA) Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo Abdurrahman, Abdurrahman; Sa’dullah, Masrur Lu’ai; Ansyah, Nurdi; Arifin, Syamsul
TRILOGI: Jurnal Ilmu Teknologi, Kesehatan, dan Humaniora Vol 3, No 3 (2022)
Publisher : Universitas Nurul Jadid

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33650/trilogi.v3i3.4721

Abstract

Penelitian ini didasari oleh fakta-fakta di lapangan bahwa terjadinya konflik di lembaga pendidikan bukanlah sesuatu yang baru. Konflik di lembaga pendidikan bisa ditimbulkan oleh berbagai alasan, mulai dari kepentingan, perbedaan visi dan misi ataupun kesenjangan sosial di antara tenaga pendidik maupun tenaga kependidikan. Meski demikian, kehadiran konflik dalam suatu organisasi tidak dapat dihindarkan, tetapi dapat diminimalisir dengan strategi manajemen konflik karena pada dasarnya konflik adalah sesuatu yang alamiah. Dalam batas waktu tertentu, konflik bahkan dapat bernilai positif terhadap perkembangandan kemajuan lembaga. Tujuan penelitian ini dititikberatkan untuk mengetahui bagaimana karakteristik dan budaya organisasi yang berupa norma/aturan, nilai-nilai, dan simbol-simbol yang berlaku, mengurai jenis-jenis konflik yang memengaruhi budaya organisasi dan strategi dalam mengelola konflik. Jenis penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Subjek penelitian ini kepala sekolah dan wakil-wakil kepala sekolah. Teknik pengumpulan data mengunakan wawancara mendalam dan observasi. Teknik analisis data menggunakan trianggulasi. Hasil dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan karakteristik dan budaya organisasi di SMA Nurul Jadid, Paiton, Probolinggo yang meliputi komunikasi, norma-norma dan standar prilaku dan upaya peningkatan iklim organisasi, jenis-jenis konfik yang memengaruhi budaya organisasi yang menyebabkan konfik dalam diri sendiri, konflik antarindividu, dan konflik antarkelompok.