Rahmah Salsabila Al Maghfuri
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pertukaran Asset Riil ('Ayn) Dengan Financial Asset (Dayn) Dalam Akad Ijarah Rahmah Salsabila Al Maghfuri; Laura Ayu Wulandari; Sheva; Sri Wigati
Jurnal At-Tamwil: Kajian Ekonomi Syariah Vol. 7 No. 2 (2025): Jurnal At-Tamwil September 2025
Publisher : Universitas Islam Tribakti Lirboyo Kediri

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33367/at-tamwil.v7i2.7324

Abstract

Tujuan – Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji praktik pertukaran antara asset riil ('ayn) dan financial asset (dayn) dalam akad ijarah serta mengidentifikasi prinsip-prinsip syariah yang harus dilakukan supaya transaksi sah menurut ekonomi Islam. Relevansi penelitian ini didasarkan pada maraknya penggunaan akad ijarah dalam berbagai produk keuangan syariah, namun masih banyak aspek yang memerlukan pendalaman, khususnya terkait keabsahan penggunaan ‘ayn dan dayn dalam hal kejelasan manfaat, sistem pembayaran dan potensi mengandung unsur gharar, riba dan maysir yang dapat menyalahi prinsip syariah. Metode – Metode penelitian yang dilakukan yaitu penelitian kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data yaitu studi literatur. Data dikumpulkan melalui buku referensi, jurnal, dan hasil penelitian sebelumnya yang relevan, baik dari sumber klasik maupun kontemporer yang membahas tentang ijarah, dayn dan 'ayn dalam perspektif ekonomi syariah. Studi literatur ini bertujuan memperoleh landasan teoritis yang mendalam untuk menganalisis keabsahan transaksi ijarah dalam pertukaran antara asset riil dan financial asset. Temuan – Hasil penelitian menunjukkan bahwa pertukaran 'ayn dan dayn dalam akad ijarah diperbolehkan dalam ekonomi Islam dengan syarat memenuhi prinsip-prinsip syariah, seperti kejelasan manfaat, keadilan, kesepakatan kedua belah pihak, dan terbebas dari unsur riba, gharar serta maysir. Penelitian ini juga menemukan adanya potensi ketidakjelasan dalam praktik pembayaran yang dapat menimbulkan pelanggaran syariah jika tidak dikelola dengan transparan. Risiko ini mencakup kemungkinan penundaan pembayaran, ketidaksesuaian nilai ujrah, hingga ketimpangan hak antara pihak penyewa dan pemberi sewa. Keterbatasan – Keterbatasan penelitian terletak pada pendekatan yang hanya menggunakan studi literatur, sehingga belum melibatkan data empiris dari praktik lembaga keuangan syariah secara langsung. Oleh karena itu, penelitian lanjutan disarankan untuk melakukan kajian empiris guna melihat implementasi ijarah dalam pertukaran 'ayn dan dayn secara riil di lapangan. Orisinalitas/ Nilai – Penelitian ini memberikan kontribusi teoritis dalam memperkaya literatur terkait keabsahan pertukaran 'ayn dan dayn dalam akad ijarah serta memberikan rekomendasi praktis agar transaksi ijarah tetap sesuai dengan prinsip keadilan dan kepastian hukum Islam dalam praktik ekonomi Islam.