Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Analisis Pengendalian Kualitas Pada UMKM Batik Yusri Bangkit Malady, Ivan
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UMKM Batik Yusri Bangkit merupakan produsen batik di Trusmi, Cirebon, yang memproduksi batiktulis, cap, dan kombinasi. Selama periode November 2023 hingga Oktober 2024, ditemukan tingkat produk cacat (Produk cacat) rata-rata sebesar 5%, melebihi target maksimal perusahaan yaitu 3%. Jenis batik kombinasi tercatat memiliki tingkat Produk cacat tertinggi, yaitu sebesar 8,3%. Tingginya tingkat cacat ini menyebabkan peningkatan biaya produksi, penurunan kualitas produk, serta berkurangnya keuntungan.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebab kecacatan dan memberikan usulan perbaikan menggunakan metode Six Sigma dengan pendekatan DMAIC (Define, Measure, Analyze, Improve, Control). Alat bantu yang digunakan meliputi CTQ, Peta Kendali, DPMO, Diagram Pareto, Fishbone, dan 5W+1H. Hasil analisis menunjukkan bahwa faktor penyebab cacat berasal dari aspek manusia, metode, mesin, lingkungan, dan material. Nilai DPMO tercatat sebesar 746,666 dengan level sigma 3,18. Usulan perbaikan difokuskan pada pelatihan karyawan, perawatan alat, pengaturan ulang prosedur kerja, dan pengendalian bahan baku. Implementasi perbaikan ini, diharapkan UMKM dapat menurunkan tingkat Produk cacat dan meningkatkan kualitas produk
Analisis Pengendalian Kualitas Pada UMKM Batik Yusri Bangkit Malady, Ivan; Yanyan Ramdhani, Ade; Faturohman, M. Iqbal
eProceedings of Engineering Vol. 12 No. 4 (2025): Agustus 2025
Publisher : eProceedings of Engineering

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

UMKM Batik Yusri Bangkit merupakanprodusen batik di Trusmi, Cirebon, yang memproduksi batiktulis, cap, dan kombinasi. Selama periode November 2023hingga Oktober 2024, ditemukan tingkat produk cacat (Produkcacat) rata-rata sebesar 5%, melebihi target maksimalperusahaan yaitu 3%. Jenis batik kombinasi tercatat memilikitingkat Produk cacat tertinggi, yaitu sebesar 8,3%. Tingginyatingkat cacat ini menyebabkan peningkatan biaya produksi,penurunan kualitas produk, serta berkurangnya keuntungan.Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penyebabkecacatan dan memberikan usulan perbaikan menggunakanmetode Six Sigma dengan pendekatan DMAIC (Define,Measure, Analyze, Improve, Control). Alat bantu yangdigunakan meliputi CTQ, Peta Kendali, DPMO, DiagramPareto, Fishbone, dan 5W+1H. Hasil analisis menunjukkanbahwa faktor penyebab cacat berasal dari aspek manusia,metode, mesin, lingkungan, dan material. Nilai DPMO tercatatsebesar 746,666 dengan level sigma 3,18. Usulan perbaikandifokuskan pada pelatihan karyawan, perawatan alat,pengaturan ulang prosedur kerja, dan pengendalian bahanbaku. Implementasi perbaikan ini, diharapkan UMKM dapatmenurunkan tingkat Produk cacat dan meningkatkan kualitasproduk.Kata kunci— Six Sigma, DMAIC, Produk Cacat, UMKM,Batik, Pengendalian Kualitas