Rustandi, Jessica Octaviani
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perancangan Fasilitas Produksi dan Penataan Stasiun Kerja untuk Meningkatkan Kapasitas Produksi Boneka di Pido’a Sepuh Collection Heryanto, Rainisa Maini; Arisandhy, Vivi; Suhada, Kartika; Santoso, Santoso; Liputra, David Try; Wawolumaja, Rudy; Frittandi, Frittandi; Rustandi, Jessica Octaviani; Carolina, Vania
Jurnal Pengabdian Masyarakat dan aplikasi Teknologi Vol. 4, No. 2: October 2025
Publisher : Institut Teknologi Adhi Tama Surabaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31284/j.adipati.2025.v4i2.7681

Abstract

Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) berperan dalam menciptakan lapangan kerja dan mendorong pertumbuhan ekonomi. Sebuah Perguruan Tinggi melalui kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) dapat mendukung peran UMKM tersebut. Pido’a Sepuh Collection, berlokasi di Bandung, merupakan UMKM yang bergerak dalam bidang pembuatan boneka dengan beragam jenis dan ukuran. Program Sarjana Teknik Industri bermaksud membantu UMKM ini dalam merancang fasilitas produksi dan penataan stasiun kerja agar kapasitas produksi setiap stasiun kerja dapat ditingkatkan dan pekerja dapat bekerja dengan nyaman. PkM dilakukan dalam empat tahapan utama yaitu tahapan kunjungan dan wawancara, dilanjutkan dengan tahapan survei lapangan untuk pengamatan dan pengumpulan data. Tahapan ketiga adalah perancangan fasilitas produksi dan usulan penataan stasiun kerja, dan tahapan terakhir adalah penerapan usulan dengan harapan terjadi peningkatan kapasitas produksi dan pembukaan lapangan kerja baru untuk masyarakat sekitar. Penataan stasiun kerja yang dilakukan dan perancangan fasilitas produksi yang diusulkan dapat meningkatkan kenyamanan operator dalam bekerja, karena stasiun kerja tertata lebih rapi. Selain itu, kapasitas produksi meningkat sebesar 21,43% untuk stasiun penggambaran dan pemotongan pola, 10,71% untuk stasiun penjahitan dan 22,38% untuk stasiun penjahitan mulut boneka.