This Author published in this journals
All Journal Forum Agribisnis
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Performa Keberlanjutan Usahatani Cabai Rawit berbasis Pemberdayaan Pesantren (Studi Kasus dengan Pendekatan SAFA FAO) Nur Ramadhan, Andrian; Suharno; Rifin, Amzul
Forum Agribisnis Vol. 15 No. 2 (2025): FA Vol `15 No 2 September 2025
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.15.2.186-205

Abstract

ABSTRACT Cayenne pepper, a national strategic horticultural commodity, has yet to reach its production potential, partly due to global climate change affecting agricultural yields. This study evaluates the sustainability of small-scale cayenne pepper farming at four Islamic boarding schools in Bogor Regency, part of the 'Juara Ekspor' partnership program involving cross-sector collaboration. Using FAO's SAFA framework, the research assesses four sustainability dimensions: governance, environment, economy, and social. The study was conducted at Islamic Boarding School (pesantren) namely Darul Fallah, Al-Wafa, Modern Sahid, and Nurul Iman, involving 12 purposively selected respondents comprising farmers and production assistants. The SAFA Tool 2.4.1 processed questionnaire data to evaluate sustainability. Results indicate good sustainability practices overall, particularly in economic resilience and social welfare. Strong performance was also noted in governance (ethics, participation, law enforcement), environment (water, biodiversity, energy), economy (investment, vulnerability, product quality), and social themes (livelihoods and labor rights). Keywords : cayenne pepper, climate change, islamic boarding schools (pesantren), SAFA framework, small-scale farming, sustainability assessment ABSTRAK Cabai rawit, salah satu komoditas hortikultura strategis nasional, belum mencapai potensi produksinya, antara lain karena perubahan iklim global yang mempengaruhi hasil pertanian. Penelitian ini mengevaluasi keberlanjutan pertanian cabai rawit skala kecil di empat pondok pesantren di Kabupaten Bogor, yang merupakan bagian dari program kemitraan 'Juara Ekspor' yang melibatkan kolaborasi lintas sektor. Dengan menggunakan kerangka kerja SAFA FAO, penelitian ini menilai empat dimensi keberlanjutan: tata kelola, lingkungan, ekonomi, dan sosial. Penelitian ini dilakukan di Pesantren Darul Fallah, Al-Wafa, Modern Sahid, dan Nurul Iman, dengan melibatkan 12 responden yang dipilih secara purposif yang terdiri dari petani dan asisten produksi. SAFA Tool 2.4.1 mengolah data kuesioner untuk mengevaluasi keberlanjutan. Hasilnya menunjukkan praktik keberlanjutan yang baik secara keseluruhan, terutama dalam hal ketahanan ekonomi dan kesejahteraan sosial. Kinerja yang baik juga terlihat dalam tata kelola (etika, partisipasi, penegakan hukum), lingkungan (air, keanekaragaman hayati, energi), ekonomi (investasi, kerentanan, kualitas produk), dan sosial (mata pencaharian dan hak-hak pekerja). Kata Kunci: cabai rawit, kerangka kerja SAFA, penilaian keberlanjutan, perubahan iklim, pesantren, usahatani skala kecil