Claim Missing Document
Check
Articles

EKSISTENSI PENYULUH AGAMA BUDDHA DALAM MEMPERTAHANKAN KEYAKINAN UMAT BUDDHA DI VIHARA MAITRI RATNA DUSUN BEDUG DESA GEDONGREJO KECAMATAN GIRIWOYO KABUPATEN WONOGIRI JAWA TENGAH Suharno; Hariyanto; Ngadat
NIVEDANA : Jurnal Komunikasi dan Bahasa Vol. 1 No. 1 (2020): Nivedana : Jurnal Komunikasi & Bahasa
Publisher : Sekolah Tinggi Agama Buddha Negeri Raden Wijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.53565/nivedana.v1i1.143

Abstract

Penelitian ini bertujuan mendeskripsikan eksistensi penyuluh agama Buddha dalam mempertahankan keyakinan umat di Vihara Maitri Ratna Dusun Bedug, Desa Gedongrejo, Kecamatan Giriwoyo Kabupaten Wonogiri. Objek penelitian adalah penyuluh Agama Buddha Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berasal dari wawancara dan observasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah model interaktif yang mengklasifikasikan analisis data dalam tiga langkah yaitu reduksi, penyajian, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa eksistensi penyuluh agama Buddha sangat dibutuhkan oleh masyarakat Buddha. Eksistensi penyuluh sebagai penggerak umat atau motivasi dalam mempertahankan keyakinan ajaran Buddha Dhamma. Seorang penyuluh memiliki tiga komponen penting dalam fungsi dan perannya sebagai seorang penyuluh, yaitu menggerakkan, mengarahkan, dan menopang tingkah laku manusia. Kompetensi penyuluh agama Buddha sangat membantu dalam pengetahuan dan wawasan umat Buddha.
Perbedaan Penggunaan Komposter An-Aerob dan Aerob Terhadap Laju Proses Pengomposan Sampah Organik Suharno; Wardoyo, Slamet; Anwar, Taufik
Poltekita : Jurnal Ilmu Kesehatan Vol. 15 No. 3 (2021): November
Publisher : Poltekkes Kemenkes Palu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33860/jik.v15i3.527

Abstract

Masalah sampah pasar tradisional sebenarnya tidak terlalu susah, namun juga tidak sederhana, karena memiliki karakteristik yang sedikit berbeda dengan sampah dari perumahan. Komposisi sampah pasar tradisional lebih dominan sampah organik yang dapat di daur ulang menjadi kompos atau pupuk organik. Agar proses pengomposan dapat berlangsung lebih cepat diperlukan alat biakan berupa komposter dan menambahkan aktivator atau biang kompos. Tujuan penelitian ini yaitu enganalisis perbedaan penggunaan Komposter An-aerob dengan Komposter Aerob terhadap laju proses pengomposan sampah organik. Penelitian menggunakan metode eksperimen semu (quasi experiment), antara perlakuan (komposter Aerob) dengan kontrol (komposter An-aerob). Hasil menunjukkan kecepatan waktu pematangan kompos pada parameter perubahan warna bahan dan bau bahan kompos dengan komposter anaerob rata-rata kecepatan kematangan kompos sebesar 10,22 hari, sedangkan dengan komposter aerob rata-rata kecepatan kematangan kompos sebesar 9,89 hari. Berdasarkan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test dengan α 5%, untuk parameter warna diperoleh tingkat signifikansi (p value) sebesar 0,006, sedangkan berdasarkan parameter bau diperoleh tingkat signifikansi (p value) sebesar 0,003. Dengan demikian ada perbedaan yang bermakna antara proses pengomposan dengan menggunakan komposter anaerob dengan komposter aerob
PEMBERDAYAAN KELOMPOK TANI DESA PENGKOK KABUPATEN SRAGEN MELALUI PEMAHAMAN HAK KEKAYAAN INTELEKTUAL Ariy Khaerudin; Suharno
Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat "SIDOLUHUR" Vol 1 No 01 (2021): Jurnal Pengabdian Masyarakat SIDOLUHUR
Publisher : LP3M

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (319.688 KB)

Abstract

Kekayaan Intelektual (KI) sebagai sesuatu hal yang asing meskipun sebenarnya sudah dirasakan dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Kelompok Tani Mandiri Desa Pengkok Kabupaten Sragen sebenarnya juga mempunyai produk unggulan pertanian seperti beras sehat, pertanian organik dan lain-lain. Produk unggulan tersebut mempunyai potensi untuk mendapatkan KI, namun karena kurangnya pengetahuan apa dan bagaimana KI berikut pendaftarannya maka perlu untuk diberikan sharing pengetahuan berupa penyuluhan hukum. Selain untuk memberikan pengetahuan dan pemahaman diharapkan dapat menginisiasi kepada kelompok Tani pada tahap selanjutnya dapat mengupayakan perlindungan untuk KI mereka baik dengan cara pendaftaran maupun dengan cara lain sesuai dengan Undang-undang.
The Initiation Study on the Gold Potential Resources at West Coast Area in Lampung Province, Indonesia Akroma Hidayatika; Suharno; Rahmi Mulyasari; Hesti; Idabagus S Yogi; Arif P Prabowo; Syamsurijal Rasimeng
Journal of Engineering and Scientific Research Vol. 4 No. 1 (2022)
Publisher : Faculty of Engineering, Universitas Lampung Jl. Soemantri Brojonegoro No.1 Bandar Lampung, Indonesia 35141

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (464.216 KB) | DOI: 10.23960/jesr.v4i1.97

Abstract

Gold mineral (Au) is formed due to an increase in the residual solution of magma deposited at high temperature and pressure. This study aims to estimate the potential of gold minerals in the west coast area in Lampung Province. This initiation study was using a geophysical resistivity model. Based on geological data, gold minerals in the West Coast are classified as epithermal hydrothermal deposits in the form of low sulfide quartz veins. The results of the subsurface interpretation were identified as a gold mineralization zone associated with the rock in the form of volcanic rock which has a resistivity value of 400?.m. The source rock volume has been estimated at 130,000 m3 and ?133,000 m3. So that the Au mineral content in the study area is estimated at 0.5-2.09 tons. A future study should be conducted in relation to the development of gold mining industry in Lampung West Coast area, that may integrate more engineering experts.
Tantangan Mengembangkan Stasiun Berbasis Transit Oriented Development (TOD) Aleksander Purba; Suharno; Ratna Widyawati; Siti N
Prosiding Seminar Nasional Ilmu Teknik Dan Aplikasi Industri Fakultas Teknik Universitas Lampung Vol. 5 (2022): SINTA
Publisher : Fakultas Teknik Universitas Lampung

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (223.087 KB) | DOI: 10.23960/prosidingsinta.v5i.86

Abstract

Ibu kota negara, Jakarta, yang berpenduduk sekitar 10 juta jiwa sedang berupaya mengatasi sejumlah eksternalitas yang disebabkan oleh penggunaan mobil pribadi yang berlebihan. Beberapa di antara solusi yang dilakukan adalah adanya pembangunan dan pengembangan jalur bus khusus, Mass Rapid Transit (MRT), Light Rail Transit, penggunaan nomor ganjil dan genap di beberapa ruas jalan pada jam sibuk pada pagi dan sore hari, dan berbagai langkah lainnya. Salah satu inisiatif yang dilakukan Pemerintahan provinsi DKI Jakarta adalah Transit Oriented Development (TOD). Temuan dari eksplorasi dan observasi di dekat stasiun transit Harmoni menunjukkan nilai capaian 55 poin, termasuk dalam kategori TOD standar bronze. Penyelidikan lebih lanjut, menggunakan proses hierarki analitis yang melibatkan hingga enam pemangku kepentingan utama, mengungkapkan bahwa variabel transit, berjalan kaki, dan campuran adalah tiga variabel yang memerlukan perhatian paling mendesak.
Persepsi Petani terhadap Tingkat Kekritisan Risiko Usahatani Bawang Putih dan Strategi Manajemen Risikonya (Studi Kasus di Kabupaten Temanggung): Farmers’ Perception of the Criticality Level of Garlic Farming Risks and Risk Management Strategies (Case Study in Temanggung District) Dian Kurniasih; Yusman Syaukat; Rita Nurmalina; Suharno
Jurnal Penyuluhan Vol. 19 No. 02 (2023): Jurnal Penyuluhan
Publisher : Department of Communication and Community Development Sciences and PAPPI (Perhimpunan Ahli Penyuluhan Pembangunan Indonesia)

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.25015/19202346082

Abstract

Penelitian ini bertujuan mengidentifikasi faktor risiko usahatani bawang putih, menganalisis persepsi petani terhadap tingkat kekritisan faktor risiko, merumuskan strategi manajemen risikonya, serta menganalisis pengaruh penyuluhan dan faktor lainnya terhadap adopsi Standar Operasional Prosedur (SOP) sebagai strategi mengurangi risiko produksi. Penelitian dilakukan di Kabupaten Temanggung dengan mewawancarai 25 tokoh kunci yang dipilih secara purposive dan 234 petani bawang putih yang dipilih dengan metode simple random sampling. Faktor risiko diidentifikasi dengan diagram fishbone. Failure Mode and Effect Analysis (FMEA) digunakan untuk menilai persepsi petani terhadap tingkat kekritisan faktor risiko sedangkan analisis deskriptif untuk merumuskan strategi manajemen risikonya. Faktor-faktor yang memengaruhi adopsi SOP dianalisis dengan metode regresi linear berganda. Hasil analisis FMEA menyatakan faktor risiko yang dipersepsikan paling kritis ialah perubahan iklim /cuaca, rendahnya harga jual, panjangnya rantai pemasaran, dan rendahnya adopsi SOP. Strategi manajemen risikonya ialah peningkatan sekolah lapang berbasis bidang masalah, peningkatan fungsi sub terminal agribisnis, dan peningkatan adopsi SOP. Tingkat adopsi SOP dipengaruhi oleh pengalaman petani, pengetahuan tentang SOP, sikap terhadap SOP, luas lahan, jenis kelamin, dan penyuluhan. Penelitian ini menyarankan pemerintah perlu mengefektifkan program pengembangan bawang putih kolaboratif hulu hilir bersama stakeholders terkait untuk menekan risiko usahatani bawang putih
Hubungan Penerapan Best Management Practice Pengolahan Karet Remah Pada Kinerja Pemasaran PT. Remco Rubber Indonesia Afsyas Mustakim; Suharno; Burhanuddin
Forum Agribisnis Vol 13 No 2 (2023): FA VOL 13 NO 2 SEPTEMBER 2023
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.13.2.240-247

Abstract

Rubber is a cultivated plant that plays an important role in economic activities in Indonesia, which is a source of national income besides oil and gas. Most of the semi-finished natural rubber production in Indonesia is crumb rubber, especially crumb rubber with the SIR 20 standard. Best Management Practice is a standard method or reference in increasing the yield and quality of production of a commodity which also increases product marketing and income of companies or plantations that implement it. The purposes of this research were to: (1) analyze the marketing results before and after the implementation of BMP in PT. Remco Rubber Indonesia and (2) analyzing the crumb rubber marketing strategy implemented by PT. Remco Rubber Indonesia. The research method used is paired t-test analysis and 4P marketing mix strategy analysis. The results of the t-test using SPSS 26 showed that the marketing of crumb rubber at PT. Remco experienced a significant increase after the application of BMP in the crumb rubber processing. For the marketing mix strategy implemented at PT. Remco has been well implemented. This means that the application of BMP in crumb rubber processing has a significant relationship in implementing marketing strategies in increasing marketing.
Analisis Kelayakan Pengembangan Bisnis Sayuran Hidroponik (Studi Kasus Kebun Gizi Hidroponik Pondok Pesantren Hidayatullah Depok) Muhammad Dzaki Fadhillah; Suharno; Yusalina
Forum Agribisnis Vol 14 No 2 (2024): FA VOL 14 NO 2 SEPTEMBER 2024
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.14.2.114-124

Abstract

Hydroponic Nutrition Garden at Hidayatullah Islamic Boarding School Depok is a Corporate Social Responsibility (CSR) program of Kimia Farma that utilizes the potential of Islamic boarding schools to support the development of economic independence at Hidayatullah Islamic Boarding School Depok. The demand for hydroponic vegetables in this nutrition garden continues to increase, but the amount of production has not met this demand, therefore it needs development. The results of the analysis on non-financial aspects state that the development of a hydroponic vegetable business is feasible based on market, technical, management, legal, social, economic, cultural and environmental aspects. Results of financial aspect analysis based on NPV with a value of Rp. 140,052,675 and Rp. 205,508,544, IRR with a value of 57% and 68%, Net B/C with a value of 6.43 and 6.96, Payback Period with a period of 1 year 8 months and 1 year 6 months, and Incremental Net Benefit with a value of Rp. 65,455,869 show that the business is feasible to run either without or with development.
Daya Saing Kacang Mete Indonesia Di Pasar Negara Tujuan Ekspor Agus Safriadi; Suharno; Andriyono Kilat Adhi
Forum Agribisnis Vol 14 No 2 (2024): FA VOL 14 NO 2 SEPTEMBER 2024
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.14.2.60-72

Abstract

Cashew nuts (Anacardium occidentale) are a leading plantation commodity with high economic value, essential for the development of the agricultural industry. Despite their significant potential as an export commodity, the export value of Indonesian cashew nuts has tended to decline during the period from 2013 to 2022. The aim of this study is to measure the competitiveness and development position of Indonesian cashew nuts from 2013 to 2022 in export destination countries. The data used in this research are secondary data in the form of time series data. The time series data includes annual data over 10 years (2013-2022) with export destination countries being Vietnam, India, Malaysia, Singapore, Sri Lanka, Japan, and China. The methods used in this study are the Revealed Comparative Advantage (RCA), Export Product Dynamics (EPD), and X-Model Potential Export Product methods. The results of the study show the Revealed Comparative Advantage (RCA) and Export Product Dynamics (EPD) values of Indonesian cashew nuts for the period 2013-2022 in the Vietnamese market with an RCA of 4.47 and a Lost Opportunity market position, India at 0.88 with a Retreat status, Singapore at 0.019 with a Falling Star status, Malaysia at 0.43 with a Lost Opportunity status, Sri Lanka at 21.55 with a Falling Star status, Japan at 7.36 with a Falling Star status, and China at 0.21 with a Rising Star market position. Meanwhile, the X-Model analysis shows that the market potential in Vietnam, Singapore, Sri Lanka, Japan, and Malaysia is classified as potential markets, the market potential in China is classified as an optimistic market, and the market potential in India is classified as a less potential market. As an export commodity, cashew nuts require proper handling and special attention. To ensure the quality, selling value, and strong competitiveness of cashew nuts, the government must continuously strive to enhance the selling value of cashew nuts through plantation development, garden and plant maintenance, and processing improvements.
PENGELOLAAN COLD STORAGE IKAN DALAM PERSPEKTIF EKONOMI KELEMBAGAAN BARU Nova Firdaus; Suharno; Agus Buono
Forum Agribisnis Vol 14 No 2 (2024): FA VOL 14 NO 2 SEPTEMBER 2024
Publisher : Magister Science of Agribusiness, Department of Agribusiness, FEM-IPB University

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29244/fagb.14.2.1-15

Abstract

Cold storage yang dibangun Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) di berbagai daerah sebagai salah satu implementasi kebijakan Sistem Logistik Ikan Nasional (SLIN) yang bertujuan untuk menjaga ketersediaan ikan untuk bahan baku industri dan konsumsi dalam negeri. Cold storage 1.000 ton didirikan untuk menjadi role model sarana buffer stock milik pemerintah di Wilayah Jakarta namun dalam implementasinya masih mengalami kendala karena pemanfaatannya belum optimal dan belum menarik minat pelaku perikanan dalam cakupan yang lebih luas. Tujuan penelitian adalah mengkaji sistem kelembagaan yang diterapkan dalam pengelolaan cold storage 1.000 ton dari perspektif bisnis. Penelitian menggunakan metode studi kasus di cold storage pemerintah yaitu cold storage berkapasitas 1.000 ton yang terletak di Muara Baru, Jakarta Utara. Analisis kelembagaan pengelolaan cold storage dilakukan secara kualitatif deskriptif dengan pendekatan teori Ekonomi Kelembagaan Baru. Output analisis yang diharapkan berupa penilaian terhadap kelembagaan yang berjalan apakah telah sesuai dengan prinsip-prinsip ekonomi kelembagaan baru dan teori yang mendukung lainnya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kelembagaan cold storage 1.000 ton masih membutuhkan peningkatan pengelolaan. Aspek yang paling berkontribusi terhadap kurangnya kinerja bisnis di cold storage tersebut adalah property right dan flexibility and adaptability. Implikasi yang dapat diberikan adalah perbaikan kelembagaan melalui 1) pengembangan model bisnis yang lebih customize dengan kebutuhan pengguna, 2) pembentukan badan atau lembaga yang lebih otoritatif dalam layanan publik, 3) penyelarasan insentif dan membangun kerja sama dengan cakupan pengguna yang lebih luas, 4) penerapan standar prosedur yang diimbangi komitmen kepatuhan dari stakeholders dan kontrol yang kuat, 5) peningkatan kecepatan dan fleksibilitas layanan serta 6) penetapan harga yang kompetitif.
Co-Authors A Hidayatika A. Hidayatika AA Sudharmawan, AA Abdul Aziz Ahmad Abdul Hakim Abdul Syukur Afsyas Mustakim Agus Buono Agus Safriadi Ahniasari Rosianawati Akroma Hidayatika Aleksander Purba Alexcandra Sitanggang Amzul Rifin Andriyono Kilat Adhi Arif P Prabowo Arisky Dwi Pratama Ariy Khaerudin Asmadi Auly, Ahdina Khoirunnisa’ul Ayu, Nidya Azwar Annas, Azwar Bambang Supraptono Basri, Moh. Hasan Budiawanti, S Burhanuddin Cramon-Taubadel, Stephan von Dian Kurniasih Dikpride Despa Dimas Ilham Nur Rois Donny Widiatmoko Dwi Riyanti Endang Masithoh Endang, Endang Suprihatin Endro Prasetyo Wahono Etriya Etriya Fahrel Alfais. A Fariyanti, Anna Fatma Sukmawati, Fatma Fatmawati, Kiki Febriyan Yusaputra FITRIYAH Gandhy, Abel Gilang Bondoyudho Hadi Suryono Harianto Hariyanto Harjunowibowo, D Hartoyo Hartoyo Herlina Hermida, Lilis Hesti Hesti Hidayah, Yayuk I B Darmawan Idabagus S Yogi Idnu Fitriadi Ika Kustiani Imam Thohari Irfani, Sabit Ismiyanto Jamaludin, A Johan Dwi Saputro Jumintono Kamaran Karina Junita Kartika Chrysti Suryandari Laksono, Cahyo Widoko Linda Suwarni M Sarkowi M. Sarkowi Maleha Malik Saepudin Manalu, Doni Sahat Tua Miftanisa, Fahna Sabilla Mirnanda Cambodia Misniarni Muh Sarkowi Muhamad Firdaus Al Hakim Muhammad Dzaki Fadhillah Muharam, Ricky Santoso Nancy Oktyajati Nanda Hanyfa Maulida Nandi Haerudin Nasiwan Ngadat Ngadat Nourma Dewi Nova Firdaus Nugraha, Tria Aditia Nugraha, Yophi Nunung Kusnadi Nur Ramadhan, Andrian Nurul Amaliyah Pambudi, Nugroho Agung Paulina Permana, Bertha Lovita Dwi Intania Qodr, Taufiq Subhanul Raharjo, DT rahayu islamiati Rahmasari, L Rahmi Mulyasari Raisa Aribatul Hamidah Ratna Widyawati Rezeki, YA Rita Nurmalina Rodhiyah, Salmaa Anisah Samsuri Santosa, Eka Budhi Sari, Widia Melini Indah Selviana Setiawan, Hafis Ramadhan Simanjuntak, Josua Desmonda Siswandari Siti N Slamet Wardoyo Sondang Bolon Gultom Srie Juli Rachmawatie Sugeng, Santoso Sujana, Utari Trina Sukatiman Sunarso Suparmin Syamsurijal Rasimeng Taufik Anwar Triana Rejekiningsih dkk Widyasari, Anastasia Asri winarko, winarko Yusalina Yusalina Yusman Syaukat Yuyun Estriyanto