Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROJECT BASED LEARNING TERHADAP HASIL BELAJAR GEOGRAFI SISWA KELAS X DI SMAN 1 MONTASIK Aqsar, Muharrir Al; Jummi, Cut Vita Rajiatul; Yulianti, Fitriani
Jurnal Ilmiah Mahasiswa Pendidikan Geografi Vol 10, No 3 (2025): AGUSTUS 2025
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jimpgeo.v10i3.35163

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran geografi yang disebabkan oleh metode pembelajaran yang monoton dan kurang interaktif. Hasil observasi menunjukkan bahwa pembelajaran di SMAN 1 Montasik masih bersifat satu arah, yang membuat siswa menjadi pasif dan kurang termotivasi. Untuk mengatasi masalah ini, model pembelajaran Project Based Learning berbasis media poster dipilih sebagai alternatif yang diharapkan dapat meningkatkan partisipasi aktif, pemahaman konsep, dan daya ingat siswa. Dalam penelitian ini digunakan metode kuantitatif dengan jenis quasi eksperimen dan model desain Nonequivalent Control Group. Penelitian ini melibatkan dua kelas X di SMAN 1 Montasik sebagai sampel, yaitu kelas X-1 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 27 siswa dan diberi perlakuan menggunakan model Project Based Learning berbantuan media poster, serta kelas X-2 sebagai kelas kontrol yang terdiri dari 26 siswa dan mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan konvensional. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes berbentuk pilihan ganda yang telah melewati proses uji validitas dan reliabilitas. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, serta uji-t. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa penggunaan model Project Based Learning yang didukung oleh media poster memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar geografi siswa. Hasil penghitungan menunjukkan bahwa atau 1,97 1,671 yang berarti diterima dan ditolak. Dari hasil penelitian, disimpulkan bahwa penggunaan model Project Based Learning berbantuan media poster berdampak positif terhadap hasil belajar geografi siswa kelas X SMAN 1 Montasik. Model ini menumbuhkan keaktifan, keterkaitan dengan konteks nyata, dan minat siswa dalam belajar.
IDENTIFIKASI SLUM AREA DI KOTA BANDA ACEH : STUDI KASUS DI GAMPONG JAWA KECAMATAN KUTARAJA aqsar, muharrir al; Desfandi, Mirza
Jurnal Pendidikan Geosfer Vol 8, No 1.1 (2023): Edisi Khusus Jurnal Pendidikan Geosfer Juli 2023
Publisher : Universitas Syiah Kuala

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24815/jpg.v8i1.1.32854

Abstract

ABSTRACTThis study reveals the characteristics of slums in Gampong Java, including facilities and infrastructure, physical, social, economic, and hazards. This research uses qualitative methods with data collection techniques through observation, in-depth interviews, and documentation. Samples were taken by Cluster Random Sampling technique from the population of Gampong Java. This research focused on Tengku Muda Hamlet or the 5th alley which is a slum. Descriptive analysis is performed on the collected data. Factors that lead to slums include lack of basic services, limited access to sanitation facilities, uninhabitable houses, high building density, and illegal construction. This research is expected to provide a better understanding of the slum area in Gampong Java and provide important input in efforts to overcome the slum area in Banda Aceh City.Keywords: Slum, characteristics, Gampong Java, Banda AcehABSTRAKPenelitian ini mengungkapkan ciri-ciri permukiman kumuh di Gampong Jawa, termasuk sarana dan prasarana, fisik, sosial, ekonomi, dan bahaya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam, dan dokumentasi. Sampel diambil dengan teknik Cluster Random Sampling dari populasi Masyarakat Gampong Jawa. Penelitian ini difokuskan pada Dusun Tengku Muda atau lorong ke-5 yang merupakan kawasan kumuh. Analisis deskriptif dilakukan terhadap data yang terkumpul. Faktor-faktor yang menyebabkan kawasan kumuh antara lain kurangnya pelayanan dasar, akses terbatas terhadap fasilitas sanitasi, rumah tidak layak huni, kepadatan bangunan yang tinggi, dan pembangunan ilegal. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang lebih baik tentang slum area di Gampong Jawa dan memberikan masukan penting dalam upaya penanggulangan slum area di Kota Banda Aceh .Kata kunci: Kawasan kumuh, karakteristik, Gampong Jawa, Banda Aceh