Penelitian ini dilatar belakangi oleh rendahnya hasil belajar siswa dalam mata pelajaran geografi yang disebabkan oleh metode pembelajaran yang monoton dan kurang interaktif. Hasil observasi menunjukkan bahwa pembelajaran di SMAN 1 Montasik masih bersifat satu arah, yang membuat siswa menjadi pasif dan kurang termotivasi. Untuk mengatasi masalah ini, model pembelajaran Project Based Learning berbasis media poster dipilih sebagai alternatif yang diharapkan dapat meningkatkan partisipasi aktif, pemahaman konsep, dan daya ingat siswa. Dalam penelitian ini digunakan metode kuantitatif dengan jenis quasi eksperimen dan model desain Nonequivalent Control Group. Penelitian ini melibatkan dua kelas X di SMAN 1 Montasik sebagai sampel, yaitu kelas X-1 sebagai kelas eksperimen yang berjumlah 27 siswa dan diberi perlakuan menggunakan model Project Based Learning berbantuan media poster, serta kelas X-2 sebagai kelas kontrol yang terdiri dari 26 siswa dan mendapatkan pembelajaran dengan pendekatan konvensional. Instrumen yang digunakan untuk mengumpulkan data adalah tes berbentuk pilihan ganda yang telah melewati proses uji validitas dan reliabilitas. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji normalitas, uji homogenitas, serta uji-t. Temuan penelitian mengindikasikan bahwa penggunaan model Project Based Learning yang didukung oleh media poster memberikan pengaruh yang signifikan terhadap peningkatan hasil belajar geografi siswa. Hasil penghitungan menunjukkan bahwa atau 1,97 1,671 yang berarti diterima dan ditolak. Dari hasil penelitian, disimpulkan bahwa penggunaan model Project Based Learning berbantuan media poster berdampak positif terhadap hasil belajar geografi siswa kelas X SMAN 1 Montasik. Model ini menumbuhkan keaktifan, keterkaitan dengan konteks nyata, dan minat siswa dalam belajar.
Copyrights © 2025