Pelayanan musik di gereja bukan sekadar keterampilan memainkan nada atau melantunkan lagu, melainkan panggilan untuk memuliakan Tuhan melalui sikap hati yang benar. Artikel ini membahas konsep pelayanan musik yang berlandaskan karakter Kristus, dengan fokus pada integritas, kerendahan hati, kesetiaan,Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus di gereja-gereja kemah injil Indonesia Makassar. Dalam penelitian ini pengumpulan data yang digunakan yaitu melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Hasil pembahasan menunjukkan bahwa pelayanan yang berdampak bukan hanya mengandalkan kualitas teknis, tetapi juga keselarasan hati dengan firman Tuhan. Dengan demikian, menjadi pelayan yang “melayani dengan nada dan hati” berarti menghadirkan musik sebagai sarana penyembahan yang tulus, membangun iman jemaat, dan menjadi kesaksian hidup yang memuliakan Kristus