Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penerapan Terapi Relaksasi Otot Progresif Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi Di Desa Petoran RT 03/RW 09 Jebres Surakarta Tiara Wahyuningsih; Sri Hartutik
Jurnal Ilmiah Kesehatan Mandira Cendikia Vol. 3 No. 7 (2024)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Hipertensi merupakan suatu keadaan dimana tekanan darah di pembuluh darah meningkat secara kronis. Hipertensi yaitu, suatu keadaan dimana seseorang memiliki tekanan darah sistolik yang lebih dari 140 mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 90mmHg, dengan pemeriksaan yang berulang. Angka kematian yang di sebabkan oleh penyakit tidak menular mencapai 41 juta jiwa di setiap tahun. Salah satu penanganan hipertensi nonfarmakologi adalah dengan terapi relaksasi otot progresif. Relaksasi otot progresif dapat menjadi metode efektif dalam menurunkan tekanan darah pada penderita hipertensi. Relaksasi otot progresif bekerja dengan cara menurunkan aktivitas saraf simpatis dan meningkatkan aktivitas saraf simpatis sehingga terjadi vasodilatasi diameter anteriol. Tujuan : Untuk mengetahui penerapan terapi relaksasi otot progresif terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Petoran Rt 03/Rw.09, Jebres, Surakarta. Metode : Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan menggunakan metode kuantitatif. Hasil : Hasil pemeriksaan tekanan darah sesudah diberikan penerapan terapi relaksasi otot progresif pada Tn.M 150/85 mmHg (derajat 1) dan pada Ny.S 140/70 mmHg (derajat 1). Kesimpulan : Terdapat perubahan tekanan darah sebelum dan sesudah diberikan terapi relaksasi otot progresif pada Tn.M dan Ny.S.
Pengaruh Aromaterapi Lavender Terhadap Tekanan Darah Pada Lansia Dengan Hipertensi Di Puskesmas Ngoresan, Jebres, Surakarta Tiara Wahyuningsih; Maryatun
Jurnal Keperawatan Mandira Cendikia Vol. 2 No. 1 (2023)
Publisher : YAYASAN PENDIDIKAN MANDIRA CENDIKIA

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.70570/jkmc.v2i1.484

Abstract

Kejadian hipertensi sering dijumpai pada lansia dikarenakan mengalami berbagai penurunan fungsi organ pada tubuh. Penanganan hipertensi dapat dilakukan secara farmakologis maupun non farmakologis. Terapi non farmakologis pada umumnya lebih digemari oleh masyarakat. Salah satu terapi non farmakologis adalah pemberian aromaterapi. Minyak atsiri untuk aromaterapi yang mudah ditemukan salah satunya adalah lavender. Lavender mengandung linalool, linalyl acetate, ocimene dan zat-zat antioksidan alami yang memiliki berbagai khasiat untuk mencegah penyakit seperti hipertensi. Tujuan : Mengetahui pengaruh aromaterapi lavender terhadap tekanan darah pada lansia dengan hipertensi. Metode Penelitian : Penelitian ini menggunakan desain Quasy Eksperimen Design dengan pendekatan One Group Pre-Post Test Design. Responden penelitian ini adalah lansia dengan hipertensi di Puskesmas Ngoresan, Jebres, Surakarta sebanyak 33 orang. Hasil : Rata-rata tekanan darah pada responden sebelum pemberian aromaterapi lavender termasuk hipertensi derajat 2, sedangkan rata-rata tekanan darah sesudah pemberian aromaterapi lavender termasuk hipertensi derajat 1. Kedua data pada Pretest dan Posttest tidak berdistribusi normal, maka pada uji hipotesis menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil Uji Wilcoxon pada tekanan darah sistolik dan diastolik p<0,05, yaitu p value sebesar 0,000. Kesimpulan : Aromaterapi lavender berpengaruh secara signifikan terhadap penurunan tekanan darah pada lansia dengan hipertensi di Puskesmas Ngoresan, Jebres, Surakarta.