Finger painting merupakan salah satu kegiatan teknik melukis dengan mengoleskan cat pada kertas basah menggunakan jari jemari, dalam kegiatan ini dapat melatih motorik halus dan kreativitas yang dimiliki anak (Yunita Y H, (2011) dalam Putra K D S 2021).Montase adalah teknik melukis (lukisan tangan) dengan menempelkan bahanbahan tertentu, berupa bahan-bahan buatan atau bahan sisa (Desmareza, 2012) Dalam annuar H, Ett all. 2021). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui efektivitas permainan finger painting dan muntase terhadap perkembangan motorik halus pada anak.Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah pre post test. Populasi perkembangan motorik halus anak prasekolah di tk aisyiyah besuki kabupaten situbondo sebanyak 44 responden, penentuan sampling menggunakan teknik total sampling. Instrument yang digunakan pre experimental design(Two Group Pretest-Postest Design).Selanjutnya dianalisis menggunakan uji komparasi.Hasil penelitian didapatkan bahwa sebagian besar responden terapi bermain finger painting montase berkembang sangat baik sebanyak 22 responden (100%).Dan untuk terapi bermain montase berkembang sangat baik sebanyak 22 responden (100%). Hasil uji analisis efektivitas permainan finger painting dan montase dalam meningkatkan perkembangan motorik halus anak prasekolah dengan nilai p=0,030 < α=0,05 artinya H0 ditolak dan H1 diterima, sehingga ada efektivitas permainan finger painting dan montase dalam meningkatkan perkembangan motorik halus anak prasekolah di tk aisyiyah besuki kabupaten situbondo.Hipotesis dalam penelitian ini diterima dan terbukti secara statistik. Permainan finger painting dan montase adalah serangkaian terapi untuk mengembangkan perkembangan motorik halus pada anak.Bagi peneliti selanjutnya disarankan untuk menambah variasi gambar dalam terapi bermain tersebut, lebih melakukan pendekatan kepada anak saat diberikan terapi bermain.