Sariguna Johnson Kennedy, Posma
Unknown Affiliation

Published : 3 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search
Journal : IKRA-ITH ABDIMAS

Diskusi Mengenai Manajemen Sumber Daya Manusia terhadap Petugas Badan Ad Hoc pada Pemilu 2024 Sariguna Johnson Kennedy, Posma; Lumbantoruan, Rutman; Junita Batubara, Naomi; Natalia, Merryopita; Rifai, Muhamad
IKRA-ITH ABDIMAS Vol. 9 No. 2 (2025): Jurnal IKRAITH-ABDIMAS Vol 9 No 2 Juli 2025
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikra-ithabdimas.v9i2.4078

Abstract

ABSTRAK Diskusi mengenai manajemen sumber daya manusia terhadap petugas badan ad hoc pada Pemilu2024 bertujuan untuk mengevaluasi dan mengidentifikasi langkah-langkah perbaikan dalammanajemen pemilu untuk meningkatkan kesejahteraan petugas. Pemilu 2024 menunjukkanpenurunan jumlah kematian dan kecelakaan kerja di antara petugas dibandingkan dengan Pemilu2019, tetapi masih terdapat kelemahan dalam sistem manajemen yang perlu diperbaiki. Kegiatan ini meliputi perencanaan, pelaksanaan diskusi, penyusunan laporan dan publikasi. Hasil darikegiatan ini diharapkan dapat memberikan pemahaman yang mendalam terhadap kebijakanpemerintah dan KPU dalam merumuskan kebijakan yang lebih baik dan berkelanjutan, serta meningkatkan kesadaran publik tentang pentingnya manajemen sumber daya manusia dalampemilu. ABSTRACTThe discussion on human resource management for ad hoc election staff in the 2024 elections aims to evaluate and identify improvement steps in election management to enhance staff welfare. The 2024 elections show a decrease in the number of deaths and work-related accidents among staff compared to the 2019 elections, but there are still weaknesses in the management system that need addressing. This activity includes planning, conducting discussions, and preparing reports. The outcomes of this activity are expected to provide valuable discussion for the government and the General Election Commission (KPU) in formulating better and sustainable policies, as well as raising public awareness about the importance of human resource management in elections.
Peningkatan Pemahaman mengenai Bioremediasi: Solusi Efektif untuk Pengelolaan Limbah di Bantargebang Sariguna Johnson Kennedy, Posma; Silvanita Mangani, Ktut; Anastasia Hutabarat, Fransiska; Juliana, Jessica; Vania Azzahra Licyano, Nabilla; Adrian, Jonathan; Habinsaran Abednego, Adam
IKRA-ITH ABDIMAS Vol. 9 No. 2 (2025): Jurnal IKRAITH-ABDIMAS Vol 9 No 2 Juli 2025
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikra-ithabdimas.v9i2.4079

Abstract

ABSTRAK Bantargebang, sebuah tempat pembuangan akhir (TPA) utama di Bekasi, Jawa Barat, menghadapi masalah pencemaran lingkungan yang serius akibat kapasitas yang hampir penuh dan limbah yang tidak terolah dengan baik, seperti plastik dan logam berat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman mengenai bioremediasi sebagai solusi efektif dalam pengelolaan limbah di Bantargebang. Melalui pendekatan bioremediasi menggunakan mikroorganisme seperti mikroalga, diharapkan dapat mengurangi polusi dan meningkatkan kualitas lingkungan di sekitar TPA. Metode yang digunakan meliputi persiapan, perencanaan kegiatan dan pelaksanaan. Hasil kegiatan menunjukkan potensi besar bioremediasi dalam mengurangi pencemaran dan memberikan nilai tambah ekonomis melalui biomassa yang dihasilkan. Kolaborasi berkelanjutan antara pemerintah, akademisi, dan industri sangat diperlukan untuk mendukung pengelolaan limbah yang lebih baik dan berkelanjutan. ABSTRACTBantargebang, a major landfill in Bekasi, West Java, faces serious environmental pollution issues due to nearly full capacity and inadequately treated waste, such as plastics and heavy metals. This community service activity aims to enhance understanding of bioremediation as an effective solution for waste management in Bantargebang. By employing bioremediation techniques using microorganisms like microalgae, the initiative seeks to reduce pollution and improve environmental quality around the landfill. The methodology includes preparation, activity planning and implementation. Results indicate a significant potential of bioremediation in mitigating pollution and providing economic value through the biomass produced. Sustained collaboration between the government, academia, and industry is essential to support better and sustainable waste management.