Wulandari, Liana
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Implementasi Green Accounting Sebagai Upaya Keberlanjutan UMKM Tempe Di Purbalingga Wulandari, Liana; Fadilah, Inatul; Pratiwi, Ratih
IKRAITH-EKONOMIKA Vol. 9 No. 2 (2026): IKRAITH-EKONOMIKA Vol 9 No 2 Juli 2026
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikraith-ekonomika.v9i2.5539

Abstract

ABSTRAK Adapun penelitian ini ditujukan untuk meneliti implementasi Green Accounting padapengelolaan biaya lingkungan terkait proses produksi tempe di Purbalingga. GreenAccounting didefinisikan sebagai sistem pencatatan akuntansi yang menyatukan biayalingkungan ke dalam laporan keuangan dengan tujuan menjaga keberlanjutan bisnis.Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, dengan pengumpulan datadilakukan melalui wawancara langsung dengan pelaku UMKM tempe. Temuan penelitianmenunjukkan bahwa penerapan Green Accounting masih sangat terbatas. Biaya terkaitlingkungan, seperti pengolahan limbah, konsumsi air, dan penggunaan listrik, belumdicatat secara terpisah, melainkan dicampur dengan biaya operasional secara umum.Tantangan utama yang dihadapi adalah kurangnya pengetahuan, terbatasnya dana, danminimnya dukungan teknis. Disamping itu, kesadaran lingkungan di kalangan pelakuUMKM juga masih rendah, sehingga tindakan pengelolaan lingkungan sering kali bersifatreaktif. Meskipun demikian, Green Accounting berpotensi untuk meningkatkan efisiensibiaya, mendukung keberlanjutan usaha, dan memperbaiki hubungan dengan masyarakatsetempat. Penerapan yang efektif memerlukan pendidikan, bimbingan, dan insentif daripemerintah serta lembaga terkait. Penelitian ini menyimpulkan bahwa walaupun penerapanGreen Accounting masih berada pada tahap awal, pendekatan ini dapat menjadi strategipenting untuk mendorong keberlanjutan bisnis UMKM tempe di Purbalingga. ABSTRACT This study aims to examine the application of Green Accounting in environmental costmanagement related to tempeh production in Purbalingga. Green Accounting is an account- ingsystem that integrates environmental costs into financial reports to support business sustainability.The method used in this study was qualitative, with data collection con- ducted through directinterviews with tempeh MSMEs. The research findings indicate that the implementation of GreenAccounting is still very limited. Environmental costs, such as waste management, waterconsumption, and electricity usage, are not recorded separately but are instead mixed with generaloperational costs. The main challenges faced are a lack of knowledge, limited funding, and minimaltechnical support. Furthermore, environmental awareness among MSMEs is still low, resulting inreactive environmental management actions. Nevertheless, Green Accounting has the potential toincrease cost efficiency, sup- port business sustainability, and improve relationships with the localcommunity. Effective implementation requires education, guidance, and incentives from thegovernment and rel- evant institutions. This study concludes that although the implementation of Green Ac- counting is still in its early stages, this approach can be an important strategy to promotethe sustainability of tempeh MSMEs in Purbalingga.