Djaman, Herminda
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Pengarauh beban kerja Worl Life balance dan Motivasi terhadap karyawan Gen Z PT Midi Utama TBK Cabang Campaka Putin Aulia Suseno, Nabillah; Djaman, Herminda; Sentosa, Endri; Mahmud, Mahmud
IKRAITH-EKONOMIKA Vol. 9 No. 2 (2026): IKRAITH-EKONOMIKA Vol 9 No 2 Juli 2026
Publisher : Universitas Persada Indonesia YAI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37817/ikraith-ekonomika.v9i2.5567

Abstract

ABSTRAK Produktivitas kerja merupakan indikator penting dalam menilai kinerja karyawan, khususnyaGenerasi Z yang memiliki gaya kerja berbeda dibanding generasi sebelumnya. Penelitian inibertujuan untuk mengetahui pengaruh Beban Kerja, Work-Life Balance, dan Motivasi terhadapProduktivitas Kerja Karyawan Gen Z di PT Midi Utama Indonesia Tbk. Penelitian menggunakanpendekatan kuantitatif dengan metode asosiatif kausal. Teknik pengumpulan data dilakukanmelalui penyebaran kuesioner menggunakan Google Form kepada 70 responden yang merupakankaryawan Gen Z di delapan cabang Alfamidi wilayah Jakarta Pusat. Teknik analisis data yangdigunakan adalah Structural Equation Modeling (SEM) dengan bantuan aplikasi SmartPLS. Hasilpenelitian menunjukkan bahwa ketiga variabel bebas memiliki pengaruh signifikan terhadapproduktivitas. Beban Kerja berpengaruh dengan nilai T-statistik 3,182 dan p-value 0,001. WorkLifeBalance menunjukkan pengaruh paling dominan dengan T-statistik 8,020 dan p-value 0,000. Motivasi juga berpengaruh dengan T-statistik 3,011 dan p-value 0,001. Nilai R-Square sebesar0,463 menunjukkan bahwa 46,3% variasi produktivitas kerja karyawan dijelaskan oleh BebanKerja, Work-Life Balance, dan Motivasi. Nilai Goodness of Fit (GoF) sebesar 0,561mengindikasikan bahwa model ini tergolong baik. Nilai F-Square menunjukkan Work-LifeBalance (0,506) berpengaruh kuat, Beban Kerja (0,142) lemah, dan Motivasi (0,094) sangat lemah.Penelitian ini menyimpulkan bahwa perusahaan perlu mengelola ketiga faktor tersebut secaraseimbang untuk meningkatkan produktivitas kerja karyawan Gen Z.