Muhammad Asyraf
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Reconfiguring Pesantren Education: The Dialectic between Tradition, Modernity, and Transnational Islam Jemmy Harto; Asep Saepuddin; Hudalloh; Muhammad Asyraf; Setiawan, Dede
Mozaic : Islam Nusantara Vol. 11 No. 2 (2025): Mozaic: Islam Nusantara
Publisher : Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Nahdatul Ulama Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.47776/mozaic.v11i2.1818

Abstract

The pesantren, as Indonesia’s oldest Islamic educational institution, has long been central to shaping the religious and socio-cultural identity of Muslim communities. In Banten, pesantren represent deep traditional roots linked to the intellectual legacy of prominent scholars such as Shaykh Nawawi al-Bantani. Yet, the pressures of globalization and the influence of Islamic reform movements have positioned pesantren at the intersection of competing discourses—traditionalist, modernist, and transnational. This study explores the dialectical challenges encountered by pesantren in Banten as they negotiate among these currents. Using a qualitative approach that combines literature review and selected case studies, the research reveals the dynamic strategies employed by traditionalist pesantren to preserve classical Islamic learning while accommodating modern educational demands. Modernist pesantren, in turn, advocate for rationalism, curricular innovation, and the integration of secular sciences, though not without resistance from traditionalists. Meanwhile, transnational Islamic movements such as Salafism, Hizb ut-Tahrir, and Tablighi Jamaat introduce alternative notions of orthodoxy and authority. The study concludes that pesantren in Banten are undergoing a continuous process of negotiation that redefines their identity, demonstrating both resilience and adaptability in a rapidly globalizing Islamic context.
KLASTERISASI MAHASISWA MAGETAN MENGGUNAKAN K-MEANS UNTUK OPTIMASI STRATEGI PROMOSI PERGURUAN TINGGI Aqsa Prima Cahya; Muhammad Asyraf; Yudhistira Nanda Kumala; Eva Yulia Puspaningrum
JIFOSI Vol. 6 No. 1 (2025): Smart Systems and Data-Driven Approaches in Business and Technology
Publisher : UPN "Veteran" Jawa Timur

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/jifosi.v6i1.478

Abstract

Semakin bertambahnya tahun, data mahasiswa magetan akan terus bertambah hingga menghasilkan tumpukan data yang berlimpah. Perlu adanya pengolahan data sehingga tumpukan data tersebut dapat dimanfaatkan sebagai ladang informasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengkluster data mahasiswa Kabupaten Magetan yang sedang berkuliah di Universitas yang ada di Surabaya melalui proses data mining dengan algoritma K-Means serta metode Elbow dan Silhouette Coefficient dalam pembentukan clusternya. Data atribut yang digunakan pada penelitian ialah nama, asal sekolah, dan juga universitas. Data bersumber dari mahasiswa sendiri melalui pengisian google form oleh Organisasi Ikatan Mahasiswa Magetan di Surabaya, dimana data yang digunakan merupakan data mahasiswa angkatan 2023 dan 2024 dengan total sampel data sebanyak 250 items. Setelah melakukan perhitungan dengan metode Elbow didapatkan jumlah cluster sebanyak 4. Kemudian dilakukan evaluasi menggunakan metode Silhouette Coefficient dan didapatkan rata-rata terdekat dari nilai 1 adalah cluster 2, dengan nilai 0,62. Karena kohesivitas yang lebih baik serta model yang lebih sederhana, hasil cluster yang paling optimal adalah sebanyak 2 cluster pada epoch ke-5 dengan cluster 1 sebanyak 65 items, dan cluster 2 sebanyak 160 items. Adanya penelitian ini diharapakan dapat membantu universitas yang ada di Surabaya untuk menunjang strategi promosi berdasarkan hasil cluster universitas yang banyak diminati dari masing-masing sekolah di Kabupaten Magetan.