Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

DAMPAK PANDEMI COVID-19 TERHADAP BEP DAN PAYBACK PERIOD USAHA AYAM NIAGA PEDAGING DI KABUPATEN BANYUMAS Muhghobi, Farizal; Hidayat, Nunung Noor; Djatmiko, Oentoeng Edy
ANGON: Journal of Animal Science and Technology Vol 5 No 3 (2023): ANGON: Journal of Animal Science and Technology
Publisher : Fakultas Peternakan Universitas Jenderal Soedirman

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.20884/1.angon.2023.5.3.p368-378

Abstract

Latar Belakang. Penelitian ini mempunyai tujuan: 1). Mengetahui BEP dan Payback Period usaha ayam niaga pedaging di Kabupaten Banyumas.; 2). Mengetahui dampak pandemi Covid-19 terhadap BEP dan Payback Period usaha ayam niaga pedaging di Kabupaten Banyumas. Materi dan Metode. Metode penelitian yang dipakai pada penelitian ini adalah menggunakan metode survey, teknik pengambilan sampel dengan cara metode purposive sampling. Responden pada penelitian ini berjumlah 40 peternak dengan kriteria usahanya minimal selama tiga tahun dan merupakan usaha dengan pola kemitraan. Hasil. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pandemi Covid-19 berdampak pada BEP produk, BEP harga, dan Payback Period usaha ayam niaga pedaging di Kabupaten Banyumas. BEP produk pada masa sebelum pandemi Covid-19 sebesar 1.690 kg, sedangkan pada saat pandemi Covid-19 sebesar 2.038 kg, BEP harga pada masa sebelum pandemi Covid-19 sebesar Rp. 15.893, sedangkan BEP harga pada saat pandemi Covid-19 sebesar Rp. 18.313. Payback period pada masa sebelum pandemi Covid-19 selama 25 periode, sedangkan pada saat pandemi Covid-19 selama 35 periode. Berdasarkan hasil uji t menunjukkan hasil untuk BEP produk berbeda sangat nyata, BEP harga berbeda sangat nyata, dan untuk Payback Period berbeda tidak nyata. Maka dapat disimpulkan bahwa BEP produk dan BEP harga pada masa pandemi Covid-19 lebih tinggi dibandingkan masa sebelum pandemi Covid-19. Payback period pada masa pandemi Covid-19 juga lebih lama dibandingkan masa sebelum pandemi Covid-19.