Nisa, Afifah Khairun
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN PEMBIAYAAN MIKRO DALAM MENINGKATKAN PEREKONOMIAN LOKAL (STUDI KASUS: BANK SYARIAH INDONESIA KCP KERTABUMI) Nisa, Afifah Khairun; Setiawan, Iwan
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 16 No. 11 (2025): Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini membahas peran pembiayaan mikro sebagai alat penting dalam meningkatkan perekonomian lokal. Pembiayaan mikro memberikan akses kepada individu dan pelaku usaha mikro untuk mendapatkan modal usaha yang seringkali sulit diperoleh melalui lembaga keuangan konvensional. Dengan modal tersebut, usaha mikro dapat berkembang, menciptakan lapangan pekerjaan, dan meningkatkan pendapatan masyarakat setempat, yang pada gilirannya berkontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi lokal. Penelitian ini juga mengeksplorasi bagaimana pembiayaan mikro mendorong inklusi keuangan, memperkuat ketahanan ekonomi daerah, serta mengurangi kemiskinan. Berbagai contoh kasus dari daerah yang telah sukses menggunakan pembiayaan mikro sebagai strategi pemberdayaan ekonomi juga diuraikan, dengan fokus pada dampak jangka panjang terhadap kesejahteraan sosial dan ekonomi. Pembahasan ini diakhiri dengan rekomendasi kebijakan yang dapat memperkuat sistem pembiayaan mikro untuk mendukung pembangunan ekonomi lokal secara berkelanjutan. Kata kunci: Pembiayaan Mikro, Perekonomian Lokal, Inklusi Keuangan. Abstract This research discusses the role of microfinance as an important tool in improving the local economy. Microfinance provides access to individuals and micro business actors to obtain business capital which is often difficult to obtain through conventional financial institutions. With this capital, micro businesses can develop, create jobs and increase local community income, which in turn contributes to local economic growth. This research also explores how microfinance encourages financial inclusion, strengthens regional economic resilience, and reduces poverty. Various case examples from regions that have successfully used microfinance as an economic empowerment strategy are also described, with a focus on the long-term impact on social and economic well-being. This discussion concludes with policy recommendations that can strengthen the microfinance system to support sustainable local economic development. Keywords: Microfinance, Local Economy, Financial Inclusion.
PENGARUH PEMBIAYAAN MIKRO TERHADAP PEMBERDAYAAN EKONOMI MASYARAKAT (STUDI KASUS: BANK SYARIAH INDONESIA KCP KERTABUMI) Nisa, Afifah Khairun; Gojali, Dudang
Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi Vol. 16 No. 11 (2025): Musytari : Jurnal Manajemen, Akuntansi, dan Ekonomi
Publisher : Cahaya Ilmu Bangsa

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Penelitian ini mengkaji bagaimana kontribusi mikrofinansial Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kertabumi terhadap perekonomian lokal, khususnya bagi pelaku usaha mikro dan kecil di lingkungan sekitar. Karena mikrofinansial dapat meningkatkan akses terhadap uang, menciptakan lebih banyak peluang kerja, dan meningkatkan keberlanjutan usaha, maka mikrofinansial dianggap sebagai alat penting untuk mendorong kemajuan ekonomi di masyarakat. Observasi, dokumentasi, dan wawancara terhadap nasabah mikrofinansial dan bank merupakan bagian dari metodologi penelitian kualitatif. Namun demikian, masih terdapat beberapa kendala seperti keterbatasan literasi keuangan dan kemampuan manajerial nasabah yang perlu mendapat perhatian lebih lanjut. Kata kunci: Akses Permodalan, Usaha Mikro, Pemberdayaan Lokal. Abstract This study examines how microfinance of Bank Syariah Indonesia (BSI) KCP Kertabumi contributes to the local economy, especially for micro and small business actors in the surrounding environment. Because microfinance can increase access to money, create more job opportunities, and improve business sustainability, microfinance is considered an important tool to encourage economic progress in the community. Observation, documentation, and interviews with microfinance and bank customers are part of the qualitative research methodology. However, there are still several obstacles such as limited financial literacy and managerial skills of customers that need further attention. Keywords: Access to Capital, Micro Business, Local Empowerment.