Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Penggunaan Ragi (Dry Yeast) dengan Pelarut Air Suling Ph ≥ 8 sebagai Bahan Alternatif Perbaikan Retak Beton Berbasis Biomaterial Putri, Prima Yane; Putri, Nathasa
CIVED Vol. 10 No. 2 (2023): June 2023
Publisher : Universitas Negeri Padang

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.24036/cived.v10i2.392

Abstract

Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana kemampuan ragi dengan pelarut air suling dengan pH ≥8 untuk menghasilkan endapan kalsium karbonat yang digunakan untuk memperbaiki retak pada beton. Air suling digunakan sebagai pengganti larutan Tris Buffer yang mahal. Penelitian dilakukan dengan cara membuat campuran antara glukosa, calcium karbonat dan berbagai macam konsentrasi ragi. Konsentrasi yangdigunakan adalah 13 g/L, 16 g/L, 19 g/L, 22 g/L, 25 g/L, 28 g/L, 31 g/L, 34 g/L, 37 g/L dan 40 g/L, sedangkan untuk calcium asetate monohydrate digunakan sebanyak 8,1 g, glucose 11,43 g untuk 32,5 ml campuran. Campuran lalu diendapkan selama 7 hari dengan suhu 30oC agar pengendapan terjadi dengan sempurna. Selama pengendapan pH diukur setiap hari untuk mengetahui tingkat penurunan pH. Penurunan pH terbanyak ada pada campuran ragi dengan konsentrasi 40 g/L dengan pH air 9,09. Dari hasil pengendapan selama 7 hari dengan suhu 30oC didapatkan bahwa endapan terbanyak ada pada konsentrasi ragi 34 g/L dengan molaritas campuran yang dapat digunakan adalah 1,95 mol/L glucose, 1,41 mol/L calcium asetate monohydrate dan 34 g/L ragi.