Dalam era digital, tuntutan akan media pembelajaran yang interaktif dan relevan semakin tinggi. Sayangnya, akses siswa yang tidak menyeluruh pada sumber belajar yang beragam. Materi seperti panca indra, yang seringkali dianggap membosankan jika hanya disampaikan secara verbal, membutuhkan pendekatan yang lebih kreatif. Penerapan media pembelajaran berbasis flip book maker dalam materi panca indra dapat menjadi jawaban atas kebutuhan siswa akan pengalaman belajar yang lebih menyenangkan dan bermakna. Tujuan studi guna menyelidiki penggunaan media pembelajaran flip book maker dapat mempengaruhi kemampuan kognitif siswa pada mata pelajaran IPA tingkat SD. Seluruh siswa kelas IV di SD Inpres Malalayang yaitu populasi penelitian, dimana sampel sebanyak 56 siswa yang dipilih. Metode quasi-eksperimen design digunakan, yaitu siswa dibagi menjadi kelompok eksperimen menggunakan flip book maker dan kelompok kontrol tanpa flip book maker. Data dikumpulkan melalui tes, dan analisis data melalui uji t-test untuk membandingkan kinerja kedua kelompok. Data penelitian, baik sebelum maupun setelah perlakuan (pre-test dan post-test), telah melalui serangkaian uji statistik. Hasil uji menunjukkan data berdistribusi normal serta mempunyai varians yang homogen. Oleh karena itu, uji t-sampel bebas dipilih sebagai analisis lanjutan untuk perbandingan rata-rata kemampuan antara kelas eksperimen dan kelas kontrol. Uji statistik yang dilakukan menunjukkan bahwa nilai signifikansi jauh < 0,05, maka H0 ditolak yaitu terdapat bukti kuat yang mendukung hipotesis alternatif bahwa penggunaan media flip book maker memberikan kontribusi yang signifikan terhadap peningkatan kemampuan kognitif siswa dalam memahami konsep-konsep IPA.