Penelitian ini dilakukan dengan tujuan guna untuk mengetahui pengaruh perceived quality, perceived price, dan perceived value terhadap purchase intention, kemudian untuk mengetahui pengaruh perceived quality dan perceived price terhadap perceived value, serta pengaruh perceived quality dan perceived price terhadap purchase intention melalui perceived value sebagai variabel mediasi pada kendaraan listrik. Populasi penelitian ini merupakan masyarakat yang berdomisili di Kota Jakarta dengan sampel penelitian berjumlah 250 responden. Teknik pengambilan sampel yang digunakan berupa kuota sampling, yaitu dengan membagi kuota sampel penelitian secara rata sebanyak 50 sampel pada masing-masing wilayah Jakarta Timur, Jakarta Barat, Jakarta Utara, Jakarta Selatan, serta Jakarta Pusat. Pengambilan data dilakukan dengan teknik angket atau survey melalui kuesioner yang disebarkan dengan Google Form. Sementara pada teknik analisis data yang digunakan yaitu dengan SEM-PLS. Hasil penelitian ini menemukan bahwa perceived value, perceived quality, perceived price berpengaruh terhadap purchase intention, perceived price berpengaruh terhadap perceived value, perceived price berpengaruh terhadap purchase intention melalui perceived value. Sementara pada perceived quality terhadap perceived value tidak ditemukan pengaruh yang signifikan, begitupula dengan perceived quality terhadap purchase intention melalui perceived value ditemukan tidak ada pengaruh.