Penguatan literasi numerasi merupakan kebutuhan mendesak, terutama di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T) seperti Kabupaten Kepulauan Aru. Kegiatan Pengabdian kepada Masyarakat (PKM) ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan literasi numerasi siswa kelas VII SMP Negeri 2 Dobo melalui pelatihan kontekstual menggunakan metode Gasing, jarimatika, serta strategi penyelesaian soal pecahan. Kegiatan dilaksanakan secara luring pada 28 Mei 2025 dengan melibatkan 73 siswa sebagai peserta. Metode pelaksanaan mencakup pembukaan, penyampaian materi secara bertahap, simulasi soal numerasi, sesi diskusi dan tanya jawab, serta evaluasi melalui angket kepuasan. Hasil kegiatan menunjukkan bahwa 89% peserta menyatakan pelatihan sangat bermanfaat, 96% merasa materi mudah dipahami, dan 93% menilai metode hitung sangat membantu dalam menyelesaikan soal numerasi. Selain itu, siswa menunjukkan antusiasme tinggi dalam simulasi dan aktif berdiskusi. Dibandingkan dengan kegiatan sejenis yang dilakukan secara daring, PKM ini unggul dalam hal interaktivitas, kedalaman pemahaman, dan dampak afektif terhadap siswa. Kegiatan ini memberikan kontribusi dalam pengembangan model pelatihan numerasi berbasis praktik langsung dan pembelajaran kontekstual di daerah 3T. Implikasi ke depan adalah pentingnya pelatihan lanjutan secara berkelanjutan dan kolaboratif agar tercipta ekosistem belajar numerasi yang adaptif dan kontektual.