Multikulturalisme merupakan kearifan untuk melihat keanekaragaman budaya sebagai realitas fundamental dalamkehidupan bermasyarakat. Kearifan itu segera muncul, jika seseorang membuka diri untuk menjalani kehidupanbersama dengan melihat realitas plural sebagai kemestian hidup yang kodrati, baik dalam kehidupan dirinya sendiriyang multidimensional maupun dalam kehidupan masyarakat yang lebih kompleks. Adapun masalah pokok penelitianini bagaimana persepsi dosen Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palu terkait penguatan nilai-nilai pendidikan multikulturaldi Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palu, Metode yang digunakan dalam ini melalui pendekatan kualitatif, kemudian untukmemperoleh data sesuai dengan permasalahan, adapaun teknik yang dilakukan dalam pengumpulan data melaluiobservasi, wawancara, kuesioner, dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan dosen Prodi Tadris IPS FTIK IAINPalu terkait penguatan nilai-nilai pendidikan multikultural di Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palu, yaitu 1) semuaresponden sepakat bahwa setuju terhadap penguatan nilai-nilai pendidikan multikultural di Prodi Tadris IPS FTIK IAINPalu, menyatakan penguatan nilai-nilai pendidikan multikultural di Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palu seharusnyamembutuhkan kurikulum tersendiri, 3) sepakat perlunya bahan ajar khusus untuk mengajarkan nilai-nilai pendidikanmultikultural di Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palu. Bicara tentang dukungan penerapan penguatan nilai-nilaipendidikan multikultural di Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palu bahwa dosen Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palumenyatakan bahwa penguatan nilai-nilai pendidikan multikultural di Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palu sangat efektifuntuk diterapkan, dukungan masyarakat belum terlalu efektif, karena sebagian masyarakat belum sepenuhnyamemahami tentang hakikat dan tujuan pendidikan multicultural, dosen pada Prodi Tadris IPS FTIK IAIN Palumenyatakan kebijakan pemerintah sangat mendukung pelaksanaan penguatan nilai-nilai pendidikan multikultural diProdi Tadris IPS FTIK IAIN Palu.