Krisis dapat terjadi pada siapa saja dan kapan saja termasuk bisnis ritel makanan F&B seperti Susu dan Roti Bakar Om Bob. Berawal dari keluhan pelanggan yang berujung sebuah krisis setelah viral di media sosial. Strategi menarik dilakukan oleh pihak Susu dan Roti Bakar Om Bob dalam menangani krisis yang dihadapi dengan berfikir cerdas dan kreatif yaitu melawan viral dengan viral atau strategi PR Stunt untuk memulihkan kembali citra dan reputasi. Cara pihak Susu dan Roti Bakar Om Bob dalam menangani krisis berhasil mencuri perhatian publik, sehingga kasus ini menjadi sangat menarik. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif. Berdasarkan hasil analisis dapat diketahui bahwa pihak Susu dan Roti Bakar Om Bob menggunakan teori Image Restoration oleh William Benoit dalam menangani krisis yang disebabkan oleh keluhan pelanggan. Dari hasil analisis juga diketahui PR Stunt yang dilakukan Susu dan Roti Bakar Om Bob adalah upaya untuk mengubah pemberitaan negatif menjadi positif.