<![CDATA[Penelitian ini dilaksanakan di SMKN 3 Surabaya, khususnya pada siswa Kelas XI Teknik Konstruksi dan Perumahan (TKP), dengan tujuan meningkatkan hasil belajar melalui penerapan model pembelajaran Project-Based Learning (PjBL) berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS). Latar belakang penelitian ini didasari oleh temuan bahwa hanya 10 dari 33 siswa yang mencapai Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) pada materi Estimasi Biaya Konstruksi, meskipun pihak sekolah telah menerapkan pembelajaran Project-Based Learning (PjBL). Untuk mengatasi masalah tersebut, dilakukan penambahan integrasi LKS ke dalam pembelajaran PjBL. Penelitian ini menggunakan metode Penelitian Tindakan Kelas (PTK) dengan 3 siklus, di mana setiap siklus terdiri dari perencanaan, pelaksanaan, observasi, dan refleksi. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan signifikan dalam ketuntasan belajar siswa. Pada pra-siklus, hanya 10 dari 33 siswa (30%) mencapai KKM dengan nilai rata-rata 68,79. Setelah penerapan PjBL berbantuan LKS, pada siklus pertama ketuntasan meningkat menjadi 73% dengan nilai rata-rata 77,52. Pada siklus kedua mendapat ketuntasan 84% dengan nilai rerata 82,79, dan pada siklus ketiga, ketuntasan mencapai 94% dengan nilai rerata 87,73. Sehingga, dapat disimpulkan bahwa penerapan pembelajaran Project-Based Learning (PjBL) berbantuan Lembar Kerja Siswa (LKS) pada elemen Estimasi Biaya Konstruksi di kelas XI TKP SMKN 3 Surabaya mampu meningkatkan hasil belajar peserta didik secara signifikan.]]>
