Keterampilan servis atas dalam permainan bola voli memerlukan koordinasi yang baik serta tingkat konsentrasi yang optimal. Namun, banyak peserta latihan masih mengalami kesulitan dalam mempertahankan fokus dan menguasai teknik servis dengan benar. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh penggunaan media audio-visual terhadap konsentrasi dan keterampilan servis atas dalam bola voli. Metode penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain kuasi-eksperimental, menggunakan One Group Pretest-Posttest Design. Subjek penelitian terdiri dari 35 peserta yang dipilih melalui teknik purposive sampling. Perlakuan yang diberikan berupa pembelajaran menggunakan media audio-visual sebagai metode pelatihan teknik servis atas. Pengukuran dilakukan sebelum dan setelah perlakuan dengan menggunakan Grid Concentration Test untuk menilai tingkat konsentrasi dan AAHPER Test untuk menilai keterampilan servis atas. Uji normalitas dilakukan dengan Kolmogorov-Smirnov, yang menunjukkan bahwa data tidak berdistribusi normal, sehingga analisis data menggunakan uji Wilcoxon sebagai alternatif uji non-parametrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat peningkatan yang signifikan pada konsentrasi dan keterampilan servis atas setelah diberikan perlakuan dengan nilai signifikansi p < 0,05. Hal ini mengindikasikan bahwa penggunaan media audio-visual memiliki dampak positif dalam meningkatkan performa pemain dalam aspek konsentrasi dan keterampilan teknik servis atas. Berdasarkan penelitian ini, disarankan agar pembina mempertimbangkan penggunaan media audio-visual dalam program latihan dan pembelajaran bola voli untuk membantu pemain memahami teknik dengan lebih efektif dan meningkatkan tingkat konsentrasi mereka.