Proses penyesuaian diri siswa di lingkungan sekolah merupakan aspek kritis dalam mencapai keseimbangan sosial dan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk melihat efektivitas teknik sosiodrama dalam meningkatkan self-adjustment siswa di SMPN 1 Kresek tahun ajaran 2023 - 2024. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masalah penyesuaian diri yang dialami remaja dalam interaksi sosialnya, yang dapat mempengaruhi prestasi akademik dan kesejahteraan psikososial mereka. Studi ini menggunakan pendekatan pra-eksperimen dengan desain one group pre-test and post-test design. Sampel penelitian terdiri dari siswa kelas VII SMPN 1 Kresek. Data dikumpulkan menggunakan angket penyesuaian diri sebelum dan setelah perlakuan menggunakan Teknik sosiodrama dilakukan. 10 siswa secara purposive sampling terpilih dijadikan sampel penelitian. Sampel ini kemudian diberikan treatment berupa teknik sosiodrama melalui bimbingan kelompok selama 5 kali pertemuan. Pengujian hipotesis dilakukan menggunakan uji Wilcoxon Signed Ranks Test, dan hasilnya menunjukkan nilai signifikansi (Asymp. Sig. 2-tailed) sebesar 0,005, yang lebih kecil dari tingkat signifikansi 0,05, sehingga hipotesis diterima. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas siswa mengalami peningkatan tingkat penyesuaian diri setelah pemberian perlakuan berupa Teknik sosiodrama. Penelitian ini memberikan bukti bahwa teknik sosiodrama efektif dalam membantu siswa mengatasi tantangan penyesuaian diri di lingkungan sekolah. Implikasi praktis dari penelitian ini adalah pentingnya penerapan teknik sosiodrama sebagai bagian dari layanan bimbingan dan konseling di sekolah untuk meningkatkan kompetensi sosial-emosional siswa.