Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Sand Granules Ekstrak Etanol Daun Kirinyuh (Eupatorium Inulifolium Kunth) Sebagai Larvasida Alami Pemberantas Demam Berdarah Dengue ., Fitria; Fadhila, Dini; Gea, Apri Yanto
JOURNAL HEALTH OF EDUCATION Vol 3 No 2 (2023): OKTOBER
Publisher : Universitas Audi Indonesia

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62611/jhe.v3i2.415

Abstract

Penelitian sebelumnya telah mengungkap efek larvasida ekstrak etanol daun kirinyuh (Eupatorium inulifolium Kunth.) terhadap larva nyamuk Aedes aegypti. Ekstrak ini selanjutnya dapat dikembangkan dalam bentuk sediaan sand granules sehingga mudah digunakan sebagai larvasida alami. Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan formula sand granules ekstrak etanol daun Eupatorium inulifolium Kunth (EEDE) yang memenuhi standar karakteristik fisik granul dan menguji efek larvasidanya pada larva nyamuk Aedes aegypti. Sand granules EEDE dibuat dengan metode granulasi basah dengan variasi konsentrasi kollidon (1%-5%), explotab (1%- 3%) dan sacharum lactis (78,44%-84,44%). Karakteristik fisik berbagai formula Sand granules EEDE yang diuji adalah kecepatan alir dan sudut diam. Uji efek larvasida dilakukan pada 25 ekor larva instar III nyamuk Aedes aegypti selama 24 jam dengan replikasi sebanyak 5 kali. Hasil penelitian menunjukkan bahwa semua formula Sand granules EEDE (F1-F5) memenuhi standar karakteristik fisik dengan kecepatan alir (16,69-19,35) g/detik dan sudut diam granul 32,94°-35,76°. F1-F5 juga memiliki efek larvasida terhadap larva nyamuk Aedes aegypti dengan persentase kematian larva dalam 24 jam sebesar (33,0-39,2) %. Akan tetapi, efek larvasida tersebut lebih kecil dibandingkan dengan EEDE 670 ppm (49,6%) dan Temefos® 0,01 ppm (100,0%). Hasil penelitian ini juga menyimpulkan bahwa proses pembuatan sand granules akan menyebabkan penurunan efek larvasida EEDE.