Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

HUBUNGAN HBA1C DENGAN KOMPLIKASI MAKROVASKULAR PADA DMT2 DI RS HERMINA KEMAYORAN 2022 Ardini, Faradilla; Halim, Samuel
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 4 No. 4 (2023): DESEMBER 2023
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v4i4.22366

Abstract

Peningkatan kadar glukosa darah yang melebihi batas normal menjadi salah satu karakteristik contoh diabetes melitus (DM). Diabetes yang paling umum terjadi yaitu Diabetes Melitus Tipe 2 (DMT2) dan biasanya menjadi berisiko dan menjadi komplikasi. Salah satu skrining yang dapat dilakukan untuk diabetes adalah kadar HbA1c. kadar HbA1c yang tinggi berhubungan erat dengan kejadian komplikasi Makrovaskular. Komplikasi makrovaskular pada DMT2 meliputi penyakit jantung koroner, kardiomiopati, penyakit serebrovaskular, dan penyakit arteri perifer. Penyakit kardiovaskular merupakan penyebab utama kematian pada pasien diabetes. Banyak studi klinis menunjukkan hubungan antara DMT2 dan penyakit pembuluh darah, namun hampir selalu ada faktor risiko lain.  Faktor risiko yang dapat terjadi pada diabetes seperti hipertensi, obesitas, dan dislipidemia. Penelitian ini dilakukan di RS Hermina kemayoran Jakarta pusat dengan jumlah sampel 126 subjek. Hasil uji chi square sample yang dipilih memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi. Diambil dari data rekam medik pada pasien dengan riwayat diabetes melitus tipe 2 Penelitian akan dilaksanakan pada 01 januari – 30 Maret 2023. Hasil uji penelitian antara kadar Hemoglonin terglikasi (HbA1c) dengan kejadian makrovaskular didapatkan dengan nilai p value = 0,855 dengan kesimpulan yang tidak terdapat adanya hubungan yang bermakna antara kadar HbA1c dengan kejadian komplikasi makrovaskular pada diabetes melitus tipe 2. Penulis berharap bagi Penderita DMT2 menjalani pengobatan dengan baik dan melakukan kontrol glukosa darah yang telah ditetapkan oleh tenaga kesehatan.