Sanggelorang, Sweetly
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENERAPAN PROMOSI KESEHATAN DI RSUD MARIA WALANDA MARAMIS KABUPATEN MINAHASA UTARA Sanggelorang, Sweetly; Doda, Diana V.D; Kapantow, Nova
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i1.25296

Abstract

PKRS adalah upaya rumah sakit untuk meningkatkan kemampuan pasien,klien dan kelompok-kelompok masyarakat agar pasien dapat mandiri dalam meningkatkan kesehatan, mencegah masalah kesehatan dan mengembangkan upaya kesehatan bersumber daya masyarakat melalui pembelajaran dari, oleh,untuk,dan bersama mereka,sesuai sosial budaya mereka serta didukung kebijakan publik yang berwawasan kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi promosi kesehatan di RSUD Maria Walanda Maramis Kabupaten Minahasa Utara. penelitian ini menggunakan kualitatif. Subjek penelitian ini berjumlah sepuluh orang terdiri dari Kepala Bagian, Kepala Sub Bagian, Tim Promosi Kesehatan, Staff Rumah Sakit,Kepala Ruangan, Pasien/Keluarga Pasien, Staff Dinas Kesehatan. Data penelitian diperoleh melalui wawancara mendalam dan pedoman observasi. Validitas data menggunakan metode triangulasi. penelitian ini bahwa penerapan promosi kesehatan di RSUD Maria Walanda Maramis masih belum memenuhi persyaratan standar promosi kesehatan di Rumah Sakit. SOP Tim Promkes tidak ada dan pembagian tugas Tim Promosi Kesehatan  yang tidak Fokus pada preventif dan promotif tapi tim promosi kesehatan di pekerjakan dalam bidang lain. Dalam pelaksanaan program tidak ada rapat evaluasi dan Kader Promkes tidak diberikan pelatihan. Terdapat dukungan dana, sarana dan prasarana dari Rumah Sakit walaupun kurang dimanfaatkan karena kurangnya SDM dalam pelaksanaan program Promosi Kesehatan. Penelitian ini adalah Penerapan promosi kesehatan RSUD Maria Walanda Maramis belum sesuai standar.