Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PENGARUH ASAM FOLAT TERHADAP KEJADIAN ANEMIA PADA IBU HAMIL Sani, Resky Mutiara; Safitri, Asrini; Haeriyanty, Haeriyanty
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i1.25706

Abstract

Anemia adalah suatu kondisi di mana jumlah sel darah merah tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan fisiologis. Pada umumya anemia terjadi diseluruh dunia, terutama di negara berkembang (Developing Countries). World Health Organitation (WHO) memperkirakan bahwa sedikitnya 600.000 wanita setiap tahun mengalami anemia dalam kehamilan walaupun angka tersebut sulit diperhitungkan secara tepat. Berdasarkan data hasil Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas, 2018), prevalensi anemia pada ibu hamil di Indonesia sebesar 48,9 persen. Anemia ibu hamil merupakan kondisi ibu dimana kadar hemoglobin dibawah 11 gr/dl. Klasifikasi anemia berdasarkan pada ukuran dan kandungan hemoglobin dalam sel dibedakan menjadi anemia sel-makrositik (besar), normositik (normal), mikrositik (kecil), kandungan hemoglobinhipokromik (warna pucat), dan normokromik (warna normal). Ibu hamil dianjurkan untuk mengkonsumsi paling sedikit 90 tablet Fe selama kehamilannya. Apabila ibu hamil selama masa kehamilan patuh mengkonsumsi tablet Fe maka resiko terkena anemia semakin kecil. Keteraturan ibu sangat berperan dalam meningkatkan kadar Hb. Agar dapat di minum dengan baik sesuai aturan, sangat dibutuhkan kepatuhan dan kesadaran ibu hamil dalam mengkonsumsinya.