Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

PERSEPSI PERAWAT TERHADAP PEREMPUAN MENOPAUSE DENGAN CA. MAMMAE DAN PENERAPAN TEORI UNPLEASANT SYMPTOMS TAHUN 2023 Maria, Lisda; Dwi Novriyanti, Meri
Jurnal Kesehatan Tambusai Vol. 5 No. 1 (2024): MARET 2024
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/jkt.v5i1.26045

Abstract

Kanker payudara, kanker paling umum kedua di kalangan wanita baik di Dunia juga di Indonesia. Saat menerima pengobatan, Anda mungkin mengalami berbagai efek samping fisik, psikologis dan situasional. Persepsi perawatalam merawat keluhan pasien kanker payudara dengan menopause belum dijelaskan dalam teori unpleasant symptoms. Penelitian ini untuk mengetahui mengetahui  secara mendalam terkait persepsi perawat terhadap perempuan menopause dengan ca. mammae dan penerapan teori unpleasant symptoms. Penelitian ini menggunakan desain kualitatif. Penelitian dilakukan di RSUD Sungai Lilin Sumatera Selatan pada bulan Desember 2023. Partisipan adalah 5 orang perawat, dengan 1 perawat paling senior sebagai key informan di RSUD Sungai Lilin. Dengan kriteria inklusi dan eksklusi sebagai berikut : Perawat dengan masa kerja di atas 2 tahun, Telah Merawat klien dengan kasus Perempuan Menopause Dengan CA. Mammae, Pendidikan minimal  DIII Keperawatan dan bersedia menjadi responden. Peneliti menggunakan pedoman wawancara terbuka dan alat perekam. Hasil penelitian didapatkan perawat melakukan praktik unpleasant symptoms namun tidak sepenuhnya memehami cara teori bekerja. Persepsi perawat paling sering menunjukkan bahwa pasien memiliki gejala fisik seperti nyeri dan efek kemoterapi serta gejala menopause umumnya. Pada aspek psikologi terdapat perasaan positif dan negative pada saat merawat pasien Ca mamae dengan kondisi menopause. Pada situasional menunjukkan faktor stigma memberikan kontribusi pada perawatan pasien. Disarankan tenaga kesehatan dapat melakukan intervensi perawatan dengan teori  unpleasant symptoms agar dapat meningkatkan rasa nyaman pasien ca. mamae dengan menopause.