Sumber daya manusia yang baik dapat dikelola dengan pemimpin yang baik. Pemimpin juga mempunyai kemampuan dalam menggerakkan seseorang dalam mencapai tujuan. Menggerakkan perawat untuk melakukan tindakan perawat adalah hak kepala ruangan dengan perawat untuk menerapkan budaya keselamatan pasien. Dalam upaya meningkatkan kinerja perawat dibagian rawat inap rumah sakit, perlu dilakukan penelitian lebih lanjut dan pengembangan program pengembangan kepemimpinan yang sesuai dengan konteks dan kebutuhan spesifik dalam lingkungan perawatan kesehatan. Mengetahui pengaruh kepemimpinan terhadap kinerja perawat bagian rawat inap di rumah sakit. Pendekatan yang digunakan dalam artikel ini adalah literature review. Dalam keseluruhan, kepemimpinan yang baik dalam ruang rawat inap memiliki dampak yang signifikan terhadap kinerja perawat. Pemimpin yang mampu menciptakan lingkungan kerja yang positif, memberikan dukungan, pembinaan, komunikasi yang efektif, pengambilan keputusan yang adil, dan memperhatikan kesejahteraan perawat akan meningkatkan kinerja perawat serta meningkatkan kualitas pelayanan diruang rawat inap rumah sakit. Dalam ruang rawat inap, kepemimpinan yang baik dan efektif memiliki pengaruh yang signifikan terhadap kinerja perawat. Motivasi, dukungan, pembinaan, pengembangan, komunikasi yang efektif, pengambilan keputusan yang adil, dan pemenuhan kebutuhan perawat adalah beberapa aspek penting dalam kepemimpinan yang dapat meningkatkan kinerja perawat di ruang rawat inap. Pemimpin yang mampu menciptakan lingkungan kerja yang positif, memberikan dukungan, dan memperhatikan kebutuhan perawat akan membantu meningkatkan kualitas pelayanan yang diberikan dan kepuasan pasien.