Poppy Belladonna , Aprillio
Unknown Affiliation

Published : 1 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Internalisasi Nilai-Nilai Karakter Nasionalisme Pada Santri di Pondok Pesantren Al-Mukhtariyah Mande maryanah, Siti; Poppy Belladonna , Aprillio; Tripuspita, Neneng
Mores: Jurnal Pendidikan Hukum, Politik, dan Kewarganegaraan Vol. 6 No. 1 (2024): PPKn dan Berbagai dinamikanya
Publisher : STKIP Pasundan

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.37742/mores.v6i1.130

Abstract

Penelitian ini di latar belakangi banyaknya pandangan bahwa santri di pandang kurang memiliki kesadaran jiwa nasionalisme, diantaranya yaitu berkaitan dengan nilai-nilai karakter nasionalisme seperti adanya nilai toleransi, nilai disiplin, nilai tanggung jawab, sikap cinta tanah air, (Hubbul Wathan minal Iman), serta nilai kebersamaan yang di bangun di Pondok Pesantren Al-Mukhtariyah Mande dengan kegiatan berjamaah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana dan sejauh mana internalisasi nilai-nilai nasionalisme yang di tanamakan kepada santri di Pondok Pesantren Mande. Dengan berbagai macam kegiatan di lakukan untuk menginternalisasikan nilai karakter nasionalisme pada santri diantaranya; kegiatan pengajian, kegiatan pemberian contoh keteladanan, kegiatan pembiasaan, serta kegiatan insidental. Jenis penelitian ini adalah pendekatan kualitatif. Metode yang di gunakan adalah metode deskriptif. Adapun teknik pengumpulan data yang di gunakan adalah Observasi, Wawancara, dan Dokumentasi. Teknik analisis data di lakukan dengan tiga tahapan yaitu, reduksi data, penyajian data, dan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa internalisasi nilai karakter nasionalisme pada Santri di Pondok Pesantrean Al-Mukhtariyah Mande di katakan berhasil. Namun tidak semua Santri dapat disamakan proses internalisasi nilai karakter nasionalisme pada santri tidak akan sama dari semua santri. Ada santri yang dapat menerapkan nilai karakter nasionalisme sudah di jalankan dalam kehiduapan sehari-harinya, dan ada pula santri yang harus diberikan semangat atau motivasi, di perhatikan, di pantau, dan ada santri yang sering melanggar terhadap aturan yang berlaku di Pesantren.