Alkopini merupakan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) yang berlokasi di Dusun Nampes, Desa Nogosari, Kecamatan Pandaan, Kabupaten Pasuruan, yang berspesialisasi dalam produksi sandal buatan tangan. Bahan baku utama yang digunakan adalah kulit sintetis, dipadukan dengan berbagai bahan pelengkap lainnya, sehingga mampu menghasilkan produk berkualitas tinggi yang kompetitif di pasar. Meskipun demikian, merek Alkopini saat ini memiliki keterbatasan pengenalan di luar wilayah lokalnya dan hanya menggunakan kemasan sederhana berupa kantong plastik, yang disebabkan oleh kekhawatiran akan berkurangnya margin keuntungan jika menggunakan opsi kemasan yang lebih representatif. Inisiatif pengabdian kepada masyarakat ini bertujuan untuk memperluas jangkauan pasar sandal Alkopini melalui pengembangan dan implementasi identitas merek yang khas serta perbaikan kemasan. Tujuannya adalah untuk meningkatkan daya tarik konsumen, mendorong adopsi produk, dan konsekuensinya meningkatkan nilai jual yang dirasakan dari setiap item yang dihasilkan. Metode yang digunakan meliputi observasi lapangan awal untuk mengkaji praktik yang berjalan, dilanjutkan dengan sesi desain kolaboratif untuk perancangan merek dan kemasan baru, serta demonstrasi presentasi produk yang telah disempurnakan. Diharapkan bahwa keberhasilan perluasan pasar ini akan memberikan dampak positif, termasuk peningkatan visibilitas merek di tengah masyarakat luas dan peningkatan pendapatan yang vital, terutama relevan di tengah kesulitan ekonomi akibat pandemi yang sedang berlangsung, yang telah berdampak signifikan terhadap pendapatan rumah tangga.