Muh Ariadi Muslim
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Implementasi Al-Uqŭd Al Murakkabah Pada Produk Bank Bri Syariah KCP Selong Lombok Timur Via Widia Wati; Muh Ariadi Muslim; Zihab; Baiq Hadiyani; Ristina Wahyu Astuti; Rabiatun Adawiyah
Kasta: Jurnal Ilmu Sosial, Agama, Budaya dan Terapan Vol. 1 No. 1 (2021): DESEMBER
Publisher : Bale Literasi: Lembaga Riset, Pelatihan & Edukasi, Sosial, dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58218/kasta.v1i1.385

Abstract

Penerapan Al-uqūd al-murakkabah yang digunakan dalam produk-produk yang terdapat di BRI Syariah KCP Selong Lombok Timur melakukan dua akad dalam satu transaksi. Dimana dalam setiap akad memiliki hak dan kewajiban yang berbeda. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana Penerapan Al-uqūd al-murakkabah pada produk-produk di BRI Syariah Kantor Cabang Pembantu Selong Lombok Timur. Metode yang digunakan adalah metode Deskriptif Kualitatif, yaitu mendeskripsikan suatu penelitian yang diupayakan untuk mengamati permasalahan secara sistematis dan akurat mengenai fakta-fakta yang terjadi di lapangan dan dari data-data yang diperoleh dari sumber-sumber yang bersangkutan seperti sumber data primer yaitu orang-orang dari pihak Bank BRI Syariah Kantor Cabang Pembantu Selong Lombok Timur. Baik itu data yang diperoleh dalam bentuk file dan selebaran ataupun yang diperoleh secara lisan dan tulisan melalui proses wawancara dan sumber data sekunder yang diperoleh dari data-data berupa tulisan-tulisan dari surat kabar ataupun dari buku yang ada hubungannya dengan permasalahan penelitian. Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa akad-akad yang digunakan dalam produk-produk diBRI Syariah Kantor Cabang Pembantu Selong Lombok Timur yang dilakukan dalam satu transaksi secara bersamaan, ini termasuk ke dalam transaksi yang dilarang karena adanya unsur gharar (ketidakjelasan) antara pihak bank kepada nasabah tentang akad mana yang akan digunakan, Sementara nasabah tidak mengetahui dengan pasti akad-akad tersebut.
Analisis Produk Simpanan Tabungan Masyarakat Suralaga (Tamasurga) Di Ks BMT Al-Ikhwan Amanah Sejahtera Suralaga Nurmala Fahrianti; Muh Ariadi Muslim; Via Widia Wati; Zihab; Baiq Hadiyani; Ristina Wahyu Astuti
Kasta: Jurnal Ilmu Sosial, Agama, Budaya dan Terapan Vol. 2 No. 2 (2022): AGUSTUS
Publisher : Bale Literasi: Lembaga Riset, Pelatihan & Edukasi, Sosial, dan Publikasi

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.58218/kasta.v2i2.394

Abstract

Baitul Maal Wattamwil Al-Ikhwan Amanah Sejahtera Suralaga merupakan salah satu jenis lembaga keuangan syari’ah yang memiliki kegiatan utama yaitu menghimpun dana dari masyarakat dan menyalurkannya kembali ke masyarakat. Salah satu penghimpunan dana yang di lakukan oleh BMT Al-Ikhwan adalah dalam bentuk tabungan. Dana yang disimpan merupakan sumber dana terbesar yang di andalkan oleh BMT Al-Ikhwan adalah tabungan masyarakat suralaga (Tamasurga). Baitul maal wattamwil ada karena melayani kebutuhan masyarakat, khususnya untuk memenuhi kebutuhan hidup masyarakat dalam kehidupan sehari-hari berupa modal usaha dan tabungan. Produk tabungan masyarakat suralaga ini menggunakan akad wadi’ah, dimana al-wadi’ah merupakan akad titipan. Akad wadi’ah yang di gunakan oleh BMT Al-Ikhwan adalah akad wadi’ah yad dhamanah. Jadi uang yang dititipkan oleh nasabah akan dikelola oleh BMT dan akan diberikan insentif atau bonus yang tidak diperjanjikan di awal akad yang hanya diketahui oleh pihak BMT serta diberikan pelayanan terbaik kepada nasabah. Selain akad wadi’ah yad dhamanah, BMT Al-Ikhwan juga menggunakan sistem bagi hasil dalam produk tamasurga tersebut. Teknik perhitungan bagi hasil untuk produk tamasurga ini di hitung secara umum atau di bagi menjadi dengan dua cara, yaitu sebagai berikut: 1). Rapat Anggota Tahunan (RAT), keuntungan dari tahunan tersebut di bagi rata untuk semua anggota dan nasabah. Pada saat RAT, pihak BMT memberikan anggota biaya transpot, membagikan makanan dan pembagian kalender disetiap tahunnya. 2). Sisa Hasil Usaha (SHU), digunakan pada bulan Ramadhan, pihak BMT membagikan sembako untuk semua anggota seperti beras, minyak, gula dan lain-lainnya.