Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Pengaruh Gradasi Agregat Kasar terhadap Nilai CBR Meti, M; Samang, Lawalenna; Djamaluddin, Rahman; Muhiddin, Achmad Bakri
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2019: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | Full PDF (527.441 KB)

Abstract

Campuran agregat sebagai bahan konstruksi pondasi dipengaruhi mutu pondasi, salah satu faktor adalah sifat agregat, gradasi, kepadatan dan daya dukung yang dinyatakan dengan CBR. Nilai CBR bergantung pada komposisi butiran agregat, kepadatan dan daya dukung. Penelitian ini untuk menyelidiki pengaruh variasi gradasi agregat kasar terhadap nilai kepadatan dan daya dukung. Dengan cara memvariasikan gradasi agregat kasar dengan tingkat kepadatan. Tahapan-tahapan penelitian yaitu pertama dengan melakukan percobaan pemadatan dengan Modified Proctor dan dilanjutkan percobaan CBR unsoaked. Komposisi agregat yaitu Agregat 1,5”, 1” dan 3/4:” dengan tiga variasi gradasi agregat, pertama : 15%, 25%, 60%, kedua 20%, 30%, 50% dan ketiga 25%,35%,40% terhadap berat total campuran. Kadar air agregat 1,60 % dan hasil pengujian kepadatan diperoleh pertama kadar air optimum 3,31 % dengan berat isi kering (γd) maksimum 1,83 gr/cm3, kedua kadar air optimum 3,35% dengan berat isi kering (γd) maksimum 1,70 gr/cm3 dan ketiga kadar air optimum 3,25% dengan berat isi kering (γd) maksimum 1,74 gr/cm3. Selanjutnya pengujian CBR Unsoaked, nilai CBR pertama : 35,58 %, kedua : 29,03 % dan ketiga 28,59%.
Pengaruh Biosementasi Bakteri terhadap Karakteristik Campuran Tanah Kohesif dan Organik Alkadri, A; Djamaluddin, Rahman; Harianto, Tri; Arsyad, Ardy
Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS 2023: Prosiding Seminar Nasional Teknik Sipil UMS
Publisher : Universitas Muhammadiyah Surakarta

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Studi ini bertujuan mengevaluasi karakteristik fisik, dan mekanis tanah dengan metode biosementasi bakteri, pencampuran tanah kohesif dan tanah organik, dengan variasi penambahan tanah organik 10,20 dan 30%, penambahan larutan bakteri 6%, variasi umur kultur bakteri yaitu 4 hari dengan pemeraman 3,7,14 dan 28 hari. Pengujian di lakukan skala laboratorium, penelitian diawali uji propertis tanah, uji pertumbuhan bakteri dan uji mekanis tanah dengan unconfined compressive strength (UCS) mengunakan larutan bakteri. Hasil pengujian kadar organik 58.47%, uji pemadatan standard Proctor diperoleh kadar air optimum 32,19% dengan berat volume kering (γd) 13.36 kN/m3, pengujian batas Atterberg batas cair sebesar 56,67% batas plastis 41,31%, indeks plastisitas 15,36% dan batas susut 21,42%, sedangkan hasil analisis saringan pasir (sand) 21,60%, lanau (silt) 38,32% dan lempung (clay) 36,88 klasifikasi Unified Soil Classification System (USCS) digolongkan tanah berbutir halus dengan klasifikasi MH yaitu lanau dengan plastisitas tinggi, sedangkan berdasarkan AASHTO sampel tanah masuk ke dalam kelompok A-5 uji UCT Tanah kohesif dan organik 10% yang di stabilisasi bakteri memiliki nilai kuat tekan sebesar 28,74 kN/m³, atau meningkat 5 kali dari tanah tanpa stabilisasi bakteri, variasi 20% tanah organik 20.16 kN/m³, dan variasi 30 % nilai tekan 17.92 kN/m³, atau meningkat 9 kali dari tanah tanpa stabilisasi.