Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Perancangan Ulang Tata Letak Gudang Penyimpanan Produk Jadi Menggunakan Metode Dedicated Storage Untuk Meminimalkan Jarak Perpindahan di PT. Petrokimia Gresik Yanyuni, Dwi; Widjajati, Endang Pudji
JUMINTEN Vol. 3 No. 2 (2022): Juminten: Jurnal Manajemen Industri dan Teknologi
Publisher : Teknik Industri - UPN "Veteran" Jatim

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33005/juminten.v3i2.403

Abstract

PT. Petrokimia Gresik adalah perusahaan yang bergerak di bidang produksi pupuk terlengkap di Indonesia dengan beraneka ragam jenis pupuk antara lain phonska, urea, SP-36 danproduk non pupuk lainnya. Untuk memenuhi permintaan pasar yang semakin meningkat makan diperlukan kelancaran dan efisiensi proses produksi sehimgga memberlakukan sistem produksi yangterus-menerus. Pada tahun 2021 perusahaan juga mengalami dampak dari kebijakan PSBB yangdiberlakukan oleh pemerintah hal tersebut berdampak pada sedikitnya produk yang keluar karenaterhambatnya gerak distribusi pupuk ke berbagai daerah yang memberlakukan kebijakan tersebutserta dengan sistem operasional 24 jam perhari mengakibatkan pupuk yang terus menerus diproduksi mempunyai kendala pada proses peletakannya yang mana diletakkan ditempat yang belumterencana sebelumnya. Oleh karena itu penelitian ini menggunakan metode dedicated storage untukdapat mengetahui kebutuhan ruang penyimpanan dan mengoptimalkan kapasitas gudang untukproduksi yang telah direncanakan serta untuk mengetahui tata letak penyimpanan produk yangefisien sesuai dengan minimum jarak perpindahan produk. Hasil perhitungan dari penelitian inidiperoleh kapasitas slot yang diperlukan untuk rencana produksi tersebut adalah 13 slot dari 18slot penyimpanan yang ada serta setelah dilakukan perhitungan didapatkan perubahan layout tataletak produk sesuai dengan jarak perpindahan minimum yaitu sebesar 4.763,35meter dari jaraklayout sebelumnya sebesar 9.624,75meter sehingga dengan tata letak usulan tersebut dapatmenghemat jarak perpindahan yang lebih efektif sebesar 33%.