Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PENINGKATAN HARD SKILL KADER POSYANDU SINGKONG MELALUI PELATIHAN PROGRAM APLIKASI POSYANDU KELURAHAN GROGOL SELATAN JAKARTA SELATAN Kusumawati, Kiki; Hendradi, Prionggo; Kurniawan, Wawan; Sitorus, Berlin
JURNAL SINERGI Vol. 5 No. 2 (2023): SINERGI
Publisher : FT-USNI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59134/sinergi.v5i2.590

Abstract

Dengan adanya perkembangan teknologi informasi di era revolusi industri 4.0 dan sedang mengarah ke revolusi industri 5.0, maka saat penting peranan dari TIK (Teknologi Informasi dan Komunikasi) bagi para kader posyandu dalam menghadapi perubahan yang berubah secara cepat dan simultan. Kemampuan para kader posyandu dalam mengelola data warga dalam hal ini balita, ibu hamil, dan lansia yang mengikuti program rutin bulanan dari setiap wilayah kelurahan perlu meningkatkan pengetahuan dan keterampilannya dalam menginput dana mengolah data warga posyandu secara digitalisasi. Tim PkM dengan mitra kader pengerak posyandu singkong Kelurahan Grogol Selatan dapat mendapat pelatihan penggunaan sistem informasi posyandu telah memenuhi luaran yang ditargetkan sebesar 40,00% menjadi peningkatan sebesar 66,86%% untuk seluruh kegiatan pelatihan untuk meningkatkan hard skill dalam menggunakan teknologi informasi program aplikasi posyandu.
PELATIHAN DIGITALISASI TABUNGAN BANK SAMPAH DI WILAYAH KELURAHAN GROGOL SELATAN JAKARTA SELATAN Kusumawati, Kiki; Dewi, Yusriani Sapta; Hendradi, Prionggo; Kurniawan, Wawan; ., Nurhayati; Sitorus, Berlin
JURNAL SINERGI Vol. 6 No. 1 (2024): SINERGI
Publisher : FT-USNI

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.59134/sinergi.v6i1.646

Abstract

Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan merilis data terbaru berkaitan volume sampah yang ada di negara Indonesia pada tahun 2021 tercatat 18,2 juta ton/tahun dari 154 Kabupaten/kota se-Indonesia. Sedangkan sampah yang mampu dikelola dengan baik hanya sebanyak 13,2 juta ton/tahun atau setara dengan 72,95%. Hal ini dapat terjadi dikarenakan masih terbatasnya daya tampung tempat pembuangan sampah baik Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) maupun Tempat Penampungan Sementara (TPS), hingga minimnya standar dalam pengelolaan sampah yang sudah diterapkan. Dari kondisi yang telah terurai diatas, untuk pengelolaan sampah bukan hanya tugas dari pemerintah saja, melainkan ada peran serta dari masyarakat maupun pelaku yang harus bertanggungjawab agar lingkungan tetap bersih dan sehat. Untuk mengatasi masalah sampah, maka pemerintah melalui Dinas Lingkungan Hidup Perumahan Rakyat dan Pemukiman sejak bulan September 2019 mulai mencanangkan konsep bank sampah. Pengelolaan bank sampah harus dilakukan secara kreatif dan inovatif dengan mendampingkan teknologi informasi yang berkelanjutan untuk menunjang kegiatan pengelolaan dana nasabah bank sampah dengan baik dan transparan. Tim PkM Fakultas Teknik Universitas Satya Negara Indonesia melakukan sosialisasi dan penyuluhan kepada mitra pengelola bank sampah di wilayah Kelurahan Grogol Selatan berkaitan dengan penggunaan aplikasi digitalisasi bank sampah. Hasil responbility dari para peserta kegiatan sosialisasi ini bermanfaat untuk menunjang aktivitas peserta dengan direpresentasikan sebesar 83,33%.