Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Kebijakan Keamanan Nasional Dan Keamanan Maritim Negara Singapura Dan Dampaknya Bagi Kepentingan Nasional Indonesia Gara, E G; Winata, Winata; Baharun, M
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keamanan maritim adalah bagian dari keamanan nasional. Keamanan maritim dapat juga dikatakan sebagai pertahanan dan perlindungan terhadap negara yang menjelaskan dan mengatur peran dan strategi Angkatan Laut (Seapower). Demikian pula dengan Angkatan Laut Singapura, yang dikenal dengan nama Republic Of Singapore Navy. Sebagai negara yang memiliki posisi strategis dan menjadi daerah tujuan perdagangan melalui jalur laut, maka keamanan maritim menjadi hal yang penting untuk negara Singapura. Kebijakan strategi Singapura dalam pertahanan dan keamanan, termasuk keamanan maritim, bertujuan untuk menjamin negeri itu menikmati perdamaian dan stabilitas dan melindungi kedaulatan dan keutuhan wilayah negeri itu. Untuk mencapai tujuan tersebut, diplomasi dan penangkalan merupakan dua pilar dalam kebijakan pertahanan Singapura. Dalam hal membangun keamanan maritim melalui diplomasi, Singapura melakukan beberapa kerjasama bilateral, termasuk dengan Indonesia. Indonesia sebagai negara yang berbatasan langsung dengan Singapura, terpengaruh langsung oleh kebijakan dan strategi yang diterapkan oleh negara itu, terutama dalam hal penetapan batasan maritim. Untuk menganalisis dampak kebijakan maritim Singapura terhadap Indonesia, digunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil riset menunjukkan bahwa adanya kesepakatan antara Singapura dan Indonesia dapat menjamin pengelolaan dan perlindungan kelestarian lingkungan laut, mendorong kerja sama kedua negara di berbagai bidang termasuk dalam pengelolaan perbatasan, mendorong dan memperkuat upaya penyelesaian penetapan batas maritim dengan negara-negara lain; serta mempererat hubungan bilateral dan memberikan kontribusi kepada stabilitas kawasan.