Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Dampak Kebijakan Geopolitik & Geostrategis China Di Asia Pasifik Terhadap Indonesia Isnaini, D R; Sunny, A G; Mulyadi, Mulyadi
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Indonesia memiliki posisi geografis yang strategis khususnya di Kawasan Asia Pasifik. Kawasan Asia-Pasifik merupakan kawasan strategis yang mempertemukan negara-negara super power (Amerika Serikat, China, Rusia, dan Jepang). Hal ini memberikan dampak negative maupun positif bagi perkembangan lingkungan strategis Indonesia, terutama jika berkaitan dengan kebijakan geopolitik dan geostrategis negara-negara superpower, khususnya China. Untuk menganalisis dampak tersebut, dalam riset ini digunakan pendekatan deskriptif kualitatif. Hasil riset menunjukkan bahwa kebijakan geopolitik dan geostrategis China memberikan dampak negatif dan positif di Indonesia, tetapi yang perlu di waspadai adalah dampak negatifnya karena berpotensi menjadi ancaman bagi stabilitas nasional Indonesia.
Tantangan Penggunaan Artificial Intelligence Dalam Hybrid Warfare Sianturi, D; Munir, M; Sunny, A G
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 3 No. 5 (2023): Innovative: Journal of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Dengan membandingkan berbagai definisi Hybrid Warfare dari para Ahli, artikel ini membahas tentang karakteristik yang menonjol dari Hybrid Warfare, yaitu sinergi, ambiguitas, asimetri, gangguan inovatif dan perang psikologi. Selain itu, artikel ini juga membahas tantangan penggunaan Artificial Intelligence dalam Hybrid Warfare. Penelitian dilakukan dengan menggunakan metode kualitatif deskriptif. Adapun hasil penelitian menunjukkan bahwa Hybrid War di zaman AI akan terlihat sangat berbeda dengan aspek kinetik perang menjadi lebih mematikan, tepat dan bertempo cepat, dan itu persaingan untuk kontrol dan dominasi data dan informasi akan menjadi sangat penting. Namun demikian, bukan berarti akan mengubah karakteristik atau sifat yang menonjol dari Hybrid Warfare. Untuk mengatasi tantangan Hybrid Warfare di era AI dengan lebih baik, kita perlu pemahaman yang lebih lengkap tentang Hybrid Warfare, dan bahkan doktrin operasional yang digabungkan AI sebagai komponen yang menonjol.