Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Literature Review : Efek Pemberian Jahe (Zingiber Officinale) Terhadap Reinfeksi Covid-19 Tritiro Pasigai, St Ramadina Puteri; Wahyu, Sri; Erida Hasbi, Berry; Pandu Wiryansya, Edward; Royani, Ida
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 4 No. 1 (2024): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v4i1.7677

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan senyawa akitf jahe (Zingiber Officinale) terhadap penderita COVID-19, dan untuk mengetahui gambaran pemanfaatan jahe (Zingiber Officinale) di Indonesia, khususnya terhadap penderita COVID-19. Jenis penelitian ini adalah literature review. Literature terdiri dari, jurnal ilmiah terakreditasi internasional, jurnal ilmiah terakreditasi nasional, sitasi tulisan dosen berupa penelitian, tinjauan pustaka, laporan kasus, Referensi Clinical Key, Referensi Wellness, Text book, dan Procedingbook. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Jahe mengandung lebih dari 400 senyawa berbeda, namun efek farmakologis jahe sebagian besar disebabkan oleh senyawa terpene dan fenoliknya.  Kandungan terpene pada jahe antara lain zingiberene, bisabolene, farnesene, sesquiphellandrene, limonene, cineole, linalool, borneol, geranial dan curcumene. Berdasarkan beberapa jurnal yang telah dikaji, dapat disimpulkan bahwa mengkonsumsi jahe (zingiber officinale) dapat memberikan efek penghambatan langsung dan tidak langsung pada siklus hidup virus, termasuk pengikatan, pemasukan, replikasi, pengemasan dan perakitan, mungkin melalui interaksi dengan protein dan enzim kunci virus. Jahe dapat memengaruhi proses fundamental utama yang berperan dalam patogenesis COVID-19 karena sifat anti-virus, anti-inflamasi, imunomodulator, dan antioksidannya.