Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search
Journal : Innovative: Journal Of Social Science Research

Perayaan Hari Raya Enam dalam Perspektif Hukum Adat dan Sosial: Transformasi Pola Interaksi Masyarakat Kabupaten Kampar Elisa Fazira; Amanda, Putri; Saputra, Fadri Dwi; Eldino, Habib Mulia; Fania, Yunita; Ramadhani, Dwi Oktabella; Farizan, M. Ariiq; Azis, Abdul; Dewi, Tike Murti Sari; Rasudin, Nurahim
Innovative: Journal Of Social Science Research Vol. 5 No. 3 (2025): Innovative: Journal Of Social Science Research
Publisher : Universitas Pahlawan Tuanku Tambusai

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.31004/innovative.v5i3.19782

Abstract

Hari Raya Enam atau Aghi Ghayo Onam merupakan tradisi sakral masyarakat Melayu Kampar yang dilaksanakan setiap 8 Syawal setelah puasa sunnah enam hari. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis makna, sejarah, dan implementasi tradisi tersebut dalam perspektif hukum adat dan sosial. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus, observasi partisipatif, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Hasil menunjukkan bahwa Hari Raya Enam melambangkan penghormatan terhadap leluhur, mempererat silaturahmi, serta menjadi simbol sinergi antara nilai Islam dan adat. Hukum adat memainkan peran penting dalam mengatur pelaksanaan tradisi ini secara tertib dan berkesinambungan di tengah arus modernisasi. Hari Raya Enam or Aghi Ghayo Onam is a sacred tradition of the Kampar Malay community held on the 8th of Syawal after six days of Sunnah fasting. This study aims to analyze the meaning, history, and implementation of the tradition from an adat law and social perspective. The research used a qualitative case study approach through participatory observation, in-depth interviews, and documentation studies. The results show that Hari Raya Enam symbolizes ancestral respect, strengthens kinship ties, and represents the harmonious integration of Islamic and local traditions. Adat law plays a vital role in preserving and organizing the tradition in a sustainable and structured way amidst modernization.