Penelitian ini dimulai setelah menemukan bahwa pencapaian akademis siswa kelas V SD Negeri 009 Batu Sopang rendah dalam mata pelajaran IPS . Tujuan penelitian ini adalah untuk menyelesaikan permasalahan ketidak aktifan peserta didik, pada akhirnya memengaruhi hasil pembelajaran mereka. Selain itu, penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kegiatan belajar menjadi lebih menarik dan berarti dengan menerapkan model Picture and Picture dalam pembelajaran IPS. Ini dilakukan karena dalam proses pembelajaran, kesesuaian antara metode pengajaran dengan gaya belajar siswa sangat penting. Siswa yang aktif dikelas dan menginginkan pembelajaran dengan inovasi baru merasa terbatas oleh metode ceramah tradisional yang cenderung monoton. Penggunaan metode penelitian berupa Penelitian Tindakan Kelas (PTK) telah menunjukkan hasil signifikan dalam meningkatkan pencapaian belajar peserta didik. Implementasi model Picture and Picture dalam setiap siklus berhasil meningkatkan hasil belajar secara bertahap, dengan peningkatan sebesar 22,2% pada Pra Siklus, 55,6% pada Siklus I, dan mencapai 88,9% pada Siklus II. Dalam setiap putarannya, terjadi peningkatan yang konsisten dalam prestasi belajar. Sebelum dimulainya siklus pembelajaran, rata-rata hasil belajar (kurang) dengan skor 59,2. Setelah dilakukan siklus I, terjadi peningkatan signifikan (cukup) dengan rata-rata 69,4. Siklus II menunjukkan peningkatan lebih lanjut, rata-rata mencapai 77,8 (baik). Data observasi terkait kinerja guru menunjukkan peningkatan dari 75,4% pada siklus I menjadi 81,5% pada siklus II. Observasi siswa juga menunjukkan peningkatan dari 67,5% menjadi 97,5%. Dengan demikian, dapat disimpulkan bahwa penggunaan model Picture and Picture dalam pengajaran IPS, terutama dalam topik peristiwa dalam kehidupan, memiliki dampak positif dalam meningkatkan pencapaian belajar siswa.