Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

STUDI LITERATUR : PATOFISIOLOGI, DIAGNOSIS DAN PENATALAKSANAAN KOLITIS ULSERATIF Abiyyu, Muhammad Farras; Irawan, Muhammad R; Safitri, Nasywa A; Meta S B Duarsa, Ni Made; ’rifatullah, Nurma; Pintaningrum, Yusra
Jurnal Ilmu Kedokteran dan Kesehatan Vol 10, No 12 (2023): Volume 10 Nomor 12
Publisher : Prodi Kedokteran Fakultas Kedokteran Universitas Malahayati

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.33024/jikk.v10i12.12543

Abstract

Abstrak: Studi Literatur: Patofisiologi, Diagnosis Dan Penatalaksanaan Kolitis Ulseratif. Kolitis ulseratif merupakan penyakit kronis dengan insidensi hampir sebagian besar dari populasi dunia. Penyakit ini mempengaruhi usus besar dengan menimbulkan relaps dan peradangan pada mukosa yang dapat meluas dari rektum hingga bagian proksimal usus besar. Kolitis ulseratif dapat terjadi baik pada pria dan wanita dengan insidensi terbanyak pada rentang usia 30-40 tahun. Kolitis ulseratif disebabkan karena adanya defek dari lapisan epitel, respon imun dan keterlibatan dari mikroflora di kolon. Manifestasi klinis yang dapat ditemukan dari kolitis ulseratif adalah diare, nyeri perut, tenesmus, hematochezia dan ditemukan darah serta lendir pada feses. Diagnosis dari kolitis ulseratif biasanya dibandingkan dengan penyakit crohn karena keduanya termasuk dalam penyakit yang menyebabkan peradangan pada usus atau dikenal dengan Inflammatory Bowel Disease (IBS). Prognosis dari kolitis ulseratif sekitar 10% serangan awal dapat berkembang dan mengakibatkan komplikasi serius, 10% lainnya dapat sembuh sepenuhnya setelah satu kali serangan dan sisanya lagi bisa mendapatkan rekurensi dari penyakit ini. Dalam penatalaksanaan kolitis ulseratif, dapat bergantung dari tingkat keparahan penyakit.