Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

PERAN EKSTRAKURIKULER ROHANI ISLAM (ROHIS) PADA PEMBELAJARAN PAI SAAT PANDEMI COVID-19 DI SMAN 1 KOTA BENGKULU Febrianto, Redo; Zulkarnain; Utami, Intan
JPT : Jurnal Pendidikan Tematik Vol 2 No 3 (2021): Desember
Publisher : Yayasan Darussalam Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.62159/jpt.v2i3.561

Abstract

Ekstrakurikuler Rohis merupakan suatu wadah pembinaan keagamaan yang dikelola oleh siswa serta pembina Rohis, sehingga secara struktural dan operasionalnya sudah dapat dikatakan sebagai suatu ekstrakurikuler yang mempunyai kepengurusan, tujuan dan dapat memberikan dukungan terhadap pelajaran agama Islam. Pada masa Pandemi Covid-19 hari ini, peran Rohis tentu sangat mendukung untuk memberikan pemahaman terkait dengan agama Islam. Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui peran dari ekstrakurikuler Rohani Islam pada pembelajaran PAI saat Covid-19 di SMAN 1 Kota Bengkulu. (2) Untuk mengetahui apa saja faktor pendukung dan penghambat dari peran ekstrakurikuler Rohani Islam pada pembelajaran PAI Saat Pandemi Covid-19 di SMAN 1 Kota Bengkulu. Jenis Penelitian ini adalah penelitian Kualitatif. Subjek penelitiannya adalah pengurus Rohis SMAN 1 Kota Bengkulu. Tehnik pengumpulan data yang digunakan adalah wawancara, observasi dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Rohis SMAN 1 Kota Bengkulu dapat memberikan peran pada pembelajaran PAI saat Pandemi Covid-19 melalui program-program kerja baik mingguan hingga tahunan dan anggota Rohis menjadi teladan dalam bersikap, bertindak dan disiplin dalam beribadah dalam kehidupan sehari-hari. (2) Faktor pendukung dan penghambat dari peran Ekrakurikuler Rohis yakni: Dukungan dan dorongan yang besar dari pihak sekolah dan guru dalam memfasilitasi kegiatan-kegiatan Rohis dan faktor penghambat, kurangnya antusiasme peserta didik untuk bergabung dalam ekstrakurikuler Rohis.
Strategi Guru Agama dalam Menerapkan Proyek Penguatan Profil Pelajar Pancasila Dengan Tema “Bulliying” pada Siswa di SMAN 1 Kota Bengkulu Febrianto, Redo
Al-Bahtsu: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam Vol 6, No 2 (2021): Al-Bahtsu: Jurnal Penelitian Pendidikan Islam
Publisher : UIN Fatmawati Sukarno Bengkulu

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29300/btu.v9i2.5691

Abstract

School is a place to get general education and religious education at elementary and secondary levels. Therefore, this thesis aims to determine the Strategy of Religious Teachers in Implementing the Pancasila Student Profile Strengthening Project with the Theme of "Bulliying" for Students at SMAN 1 Bengkulu City. This type of research uses descriptive qualitative research. The subjects of the study were the P5 coordinator and Islamic religious teachers. Data collection techniques were by means of observation, interviews and documentation. Data validity techniques used triangulation. Data analysis techniques were by means of data reduction, data presentation, and conclusions. The results of the study showed that the Strategy of Religious Teachers in Implementing the Pancasila Student Profile Strengthening Project with the Theme of "Bulliying" for Students at SMAN 1 Bengkulu City was through 4 stages, namely. First, Carrying out the bullying introduction stage. Second, Carrying out the contextual stage by providing examples and impacts of bullying. Third, Real action, by making anti-bullying posters and holding an exhibition to present the results of the posters made by students. Fourth, reflection or follow-up, with students making a commitment not to carry out bullying anywhere and anytime. Supporting and Inhibiting Factors of Religious Teachers' Strategy in Implementing the Pancasila Student Profile Strengthening Project with the Theme "Bulliying" for Students at SMAN 1 Bengkulu City, namely, Supporting Factors: a) Full support from the School and Teachers. b) Cooperation between Parents and Teachers. c) Support from the Guidance and Counseling team that provides understanding materials to students. Then Inhibiting Factors: a) lack of maximum time in implementing activities. b) Demands of a Dense Curriculum. c) Level of Student Acceptance and Understanding.