Yasin , Muaidy
Unknown Affiliation

Published : 2 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 2 Documents
Search

Penyuluhan Manajemen Usaha Bagi Kelompok Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Tenun Kain Songket dan Kain Ikat di Desa Sukarara Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Sujadi; Yasin , Muaidy; Suprianto; Hakim, Lukman
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 6 No 4 (2023): Oktober-Desember 2023
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v6i4.6725

Abstract

Kegiatan pengabdian berupa Penyuluhan Tentang Manajemen Usaha Bagi Kelompok Usaha Mikro Kecil Dan Menengah (UMKM) Tenun Kain Songket Dan Kain Ikat di Desa Sukarara Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah. Tujuannya adalah untuk memberikan pengetahuan tentang pengelolaan manajemen Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) khususnhya Tenun kain songket dan kain ikat di desa Sukarara. berjalan sesuai dengan yang direncanakan. Kegiatan penyuluhan dibrikan kepada kelompok pengrajin kain tenun agar mereka dapat menjalankan usahanya denga menerapkan manajemen usaha yang baik dan bena, dengan cara test pengetahuan tentang pemahaman manajemen dalam bisnis , melalui penyampaian materi dari tim pengabdian selama 60 menit kemudian dilanjutkan dengan diskusi . Hasil diskusi peserta berjalan dengan baik sehingga anggota kelompok kain tenun mampu menerima dan melaksanakan kegiatan usahanya dengan menerapkan prinsip-prinsip manajemen bisnis, seperti melakukan pencatatan pencatatan biaya-biaya pembelian bahan baku, buku catatan penjualan usaha dan mengatur pengeluaran seefisien mungkin untuk meningkatkan pendapatan. Hadir dalam penyuluhan manajemen usahatani ketua kelompok UMKM dan anggota kelompok usaha berjumlah 12 orang peserta dan dihadiri dari staf kelurahan kepala desa, dan sekertaris desa. Hasil dari pengabdian masyarakat setelah dilakukan evaluasi bahwa seluruh peserta anggota UMKM dapat menyerap dan memahami manajemen usaha bidang UMKM dan mereka setidaknya dapat menjalankan usahanya dengan melakukan pencatatan pembukuan. Mereka berharap kegiatan ini bisa ditindak lanjuti untuk melakukan pembinaan pada kelompok-kelompok usaha industry kain tenun ikat di desa Sukarara Kecamatan Jonggat Kabupaten Lombok Tengah
Penyuluhan Manajemen Usaha Pada Pedagang Di Sekitar Obyek Wisata Benang Stokel Desa Aikberik, Kecamatan Batukeliang Utara Lombok Tengah Yasin , Muaidy; H. Busaini; Sutanto , Himawan; Sagir , Junaidi; Manan , Abdul; Nasir, Mahyudin
Jurnal Pengabdian Magister Pendidikan IPA Vol 7 No 2 (2024): April-Juni
Publisher : Universitas Mataram

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar | DOI: 10.29303/jpmpi.v7i2.7831

Abstract

This service has the theme of Training in Making Work Plans for Traders around the Benang Stokel tourist attraction, Aikberik village, North Batukeliang subdistrict, Central Lombok. The extension activity was carried out on July 27 2022 with the delivery of material for 30 minutes by the service team, then continued with discussions and training in making work plans for training participants who were generally traders. All participants responded very well to the material presented and the participants were very interested in practicing the knowledge taught, especially in terms of the need to carry out business planning in the form of written documents as a guide and evaluation of the activities carried out. With the material and knowledge obtained, it can be used as a guide for carrying out business activities, so that with the implementation of this plan in the future it can increase community income in the Benang Stokel tourist area of ​​Aikberik village. This training in making a Business Plan can open minds and perspectives regarding business management which has been run very traditionally to better business management/management which can support the success of their business, especially in terms of marketing, production, human resources and marketing activities. It is hoped that in the future this outreach activity can continue in the form of business training for traders in the Benang Stukel tourist area.