Claim Missing Document
Check
Articles

Found 1 Documents
Search

Analisis Keterbukaan Diri Pasien Dalam Program Rehabilitasi Napza Di Yayasan Sekar Mawar Bandung Muchtar, Ashabul Fadlan; Ramadhana, Maulana Rezi
eProceedings of Management Vol. 11 No. 2 (2024): April 2024
Publisher : eProceedings of Management

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Saat ini sudah banyak sekali panti rehabilitasi yang dibangun di Indonesia khususnya yang ada di daerah Jawa Barat,salah satunya ada dikota Bandung. Panti rehabilitasi bagi pengguna NAPZA di kota Bandung salah satunya adalahYayasan Sekar Mawar yang langsung dibawah naungan pemerintah atau bahkan sebuah komunitas organisasi (nonpemerintahan)yang bergerak dibidang yang sama dapat menjadi tempat bagi mereka yang kecanduan akan narkoba.Yayasan Sekar Mawar memiliki tujuan untuk bergerak dibidang penanggulangan masalah penggunaan NAPZA(Narkotika, Psikotropika, dan Zat Adiktif lainnya). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimanaketeterbukaan diri pasien oleh NAPZA yang diterapkan pada Yayasan Sekar Mawar. Keterbukaan Diri menurutDeVito yaitu suatu bentuk komunikasi seseorang yang menyampaikan informasi tentang dirinya. Penelitian inimenggunakan metode kualitatif. Teknik pengambil data dengan melakukan wawancara kepada empat narasumberdiantaranya ada narasumber kunci yaitu Pasien Rehabilitasi, dan juga ada narasumber sekunder yaitu Konselor yangmemiliki teori dibidangnya dan sebagai terapis. Hasil pada penelitian ini menunjukan bahwa dari lima dimensi yangditerapkan dalam penelitian ini menurut DeVito yaitu, Kuantitas, Penilaian dari Penyikapan Diri, Ketepatan, KeluasanPengungkapan Diri, Keakraban. Dari lima dimensi tersebut terdapat tiga dimensi yang paling terlihat dari YayasanSekar Mawar yaitu Keluasan Pengungkapan Diri, Ketepatan, dan Keakraban. Kata Kunci-komunikasi interpersonal, keterbukaan diri, pasien rehabilitasi