<![CDATA[Permasalahan yang sering muncul dalam pembelajaran matematika adalah kurangnya minat siswa terhadap pembelajaran matematika Salah satu penyebab utamanya adalah kurangnya interaksi dalam lingkungan belajar siswa dan pengelolaan kelas guru yang kurang optimal. Padahal, pengelolaan kelas oleh guru dapat memainkan peran krusial dalam memaksimalkan kualitas pembelajaran siswa. Penggunaan metode pengajaran yang beragam dapat membantu meningkatkan minat siswa terhadap pembelajaran matematika. Selain itu, guru juga perlu memperhatikan kebutuhan individual siswa dan memberikan dukungan serta bantuan tambahan kepada siswa yang membutuhkannya. Oleh karena itu, tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan profil pengajaran guru dalam mengelola kelas matematika pada materi bilangan berpangkat. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan jenis penelitian deskriptif. Partisipan penelitian ini adalah 34 siswa kelas 7C dan satu guru matematika SMP Laboratorium UM Malang. Pengumpulan data dilakukan melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang terkumpul kemudian dianalisis melalui 3 tahap, yaitu proses reduksi, penyajian data, dan penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengajaran guru yang telah menerapkan pendekatan pembelajaran berpusat pada siswa (Student-Centered Learning) dan pendekatan secara personal membuat pengelolaan kelas menjadi efektif. Guru juga berhasil memotivasi siswa untuk berpartisipasi aktif dalam pembelajaran dan dapat membuat siswa lebih minat untuk belajar matematika. Selain itu, guru mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang menstimulasi siswa untuk berpikir dan guru memberikan penguatan positif terhadap keaktifan siswa di kelas. Hasil penelitian ini memberikan kontribusi signifikan dalam bidang pendidikan matematika, khususnya pengelolaan kelas matematika yang efektif dan dapat digunakan sebagai panduan untuk membelajarkan materi bilangan berpangkat secara konstruktif.]]>
