Jaenun, M.
Unknown Affiliation

Published : 5 Documents Claim Missing Document
Claim Missing Document
Check
Articles

Found 5 Documents
Search

KERAGAMAN KARAKTER KOMPONEN HASIL BEBERAPA POPULASI S4 JAGUNG MANIS (Zea mays L. saccharata Sturt) Firdaos, Erliza Rizki; Jaenun, M.; Saptadi, Darmawan; Sugiharto, Arifin Noor
Produksi Tanaman Vol. 6 No. 3 (2018)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jagung manis adalah salah satu anggota tanaman jagung yang telah banyak dibudidayakan di Indonesia. Jagung manis lebih digemari karena rasanya lebih manis dari jagung biasa. Peningkatan jumlah produksi ketersediaan jagung manis dapat dilakukan dengan cara perluasan areal tanam ataupun dengan penggunaan varietas berdaya hasil tinggi. Dalam kegiatan pemuliaan tanaman, peningkatan produksi tanaman lebih ditekankan pada penggunaan varietas berdaya hasil tinggi. Salah satu cara yang dilakukan adalah melalui kegiatan seleksi tanaman. Melalui kegiatan seleksi tanaman yang berpotensi berdaya hasil tinggi dipilih untuk dijadikan varietas yang unggul. Kegiatan seleksi pada tahap awal hasil persilangan akan diperoleh tanaman dengan keragaman genetik yang luas. Tanaman terseleksi akan dipilih dan dikembangkan sehingga menjadi tanaman yang seragam. Populasi tanaman yang seragam ditunjukkan melalui keragaman tanaman yang sempit. Keragaman sempit pada tanaman akan diperoleh pada generasi lanjut. Penelitian dilaksanakan di Desa Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu pada bulan Desember 2013 sampai April 2014. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui keragaman genetik dan kelayakan karakter pada generasi S4 jagung manis sebagai bahan seleksi lanjut. Bahan yang digunakan adalah 14 galur jagung manis, pupuk dan pestisida. Jagung manis ditanam pada petakan lahan dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok sebanyak dua ulangan. Hasil penelitian dari generasi ke empat tanaman jagung manis menunjukkan karakter jumlah daun, tinggi tanaman, panjang tongkol dan panjang kelobot pada sebagian besar populasi memiliki keragaman genetik sempit. Karakter tanaman dengan keragaman genetik sempit pada populasi tanaman dapat dipilih kembali untuk meningkatkan keseragaman dan homozigot tanaman pada generasi selanjutnya untuk mendapatkan populasi yang seragam keseluruhan.
Pertumbuhan dan Hasil Beberapa Calon Varietas Jagung (Zea mays) pada Lahan Masam di Nunukan, Kalimantan Utara Orlimao, Sanu Dwi; Jaenun, M.; Sugiharto, Arifin Noor; Ardiarini, Noer Rahmi
Produksi Tanaman Vol. 7 No. 1 (2019)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Pertumbuhan dan hasil jagung di lahan masam masih sangat rendah karena belum adanya benih jagung yang spesifik memiliki ketahanan terhadap pH masam. Kondisi lahan masam juga mengakibatkan hubungan antara pertumbuhan dan hasil yang berbeda bila dibandingkan dengan lahan yang bersifat netral. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pertumbuhan dan hasil dari 10 calon varietas jagung yang diuji pada lahan masam di Nunukan, Kalimantan Utara. Korelasi antara pertumbuhan dan hasil dari 10 calon varietas jagung yang di uji juga dianalisis untuk mengetahui hubungan antara pertumbuhan dan hasil jagung pada lahan masam. Bahan yang digunakan adalah benih dari 10 calon varietas jagung, pupuk kompos, NPK, Urea, KCl dan dolomit. Penelitian menggunakan RAK dengan 3 kali ulangan. Karakter yang diamati sebanyak 9 karakter pertumbuhan dan 11 karakter hasil dan komponen hasil. Penelitian dilaksanakan pada Februari-Mei 2017 di Desa Semengkadu, Kelurahan Tanjung Harapan, Kabupaten Nunukan, Provinsi Kalimantan Utara dengan ketinggian tempat sekitar 3 mdpl. Hasil penelitian pada lahan masam di Nunukan, Kalimantan Utara menunjukan adanya dua calon varietas yang dapat direkomendasikan sebagai benih alternatif untuk produksi jagung dilahan masam yaitu yaitu UB 1 dan UB 11 yang memiliki pertumbuhan yang baik dan nilai produksi yang setara dengan varietas pembanding yaitu BISI-18. Hasil analisis korelasi menunjukan bahwa hasil tanaman jagung memiliki korelasi yang positif dengan tinggi tanaman, tinggi letak tongkol, jumlah daun, bobot kering, laju asimilasi bersih (LAB) dan luas daun, selain itu hasil juga memiliki korelasi yang negatif dengan umur tasseling, umur silking, dan umur panen.
Keragaan Beberapa Calon Varietas Jagung (Zea Mays L.) Hibrida Sari, Dian; Jaenun, M.; Sugiharto, Arifin Noor
Produksi Tanaman Vol. 7 No. 3 (2019)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Keragaan adalah penampilan fisik yang diekspresikan oleh suatu tanaman keragaan suatu tanaman penting dilakukan untuk mengetahui karakter genotip tanaman tersebut, sehingga dapat dijadikan identitas suatu tanaman. Tujuan penelitian ini adalah Mempelajari karakter kualitatif dan kuan-titatif yang memiliki kharakter khusus (unik) dari masing-masing calon varietas dan mendapatkan calon varietas yang ber-potensi untuk dijadikan varietas hibrida yang memiliki hasil produksi yang tinggi. Penelitian menggunakan rancangan acak kelompok 4 ulangan dengan 12 perlakuan yaitu 10 calon varietas hibrida yang di uji dan 2 varietas pembanding (Bisi 18 dan Pertiwi 3). Penelitian dilaksanakan di lahan percobaan Brawijaya pada bulan April 2017 sampai Juli 2017. Analisis ragam me-nunjukkan perlakuan berbeda nyata pada semua karakter yang diamati. Enam dari 10 calon varietas yang memiliki potensi untuk dijadikan varietas hibrida yaitu UB 101, UB 105, UB 106, UB 107, UB 113, UB 116. Nilai koefisien keragaman genetik pada katagori rendah sampai sedang.
Efek Xenia pada Beberapa Persilangan Jagung (Zea mays L.) Fauwziah, Lailatul; Sugiharto, Arifin Noor; Jaenun, M.
Produksi Tanaman Vol. 7 No. 10 (2019)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Jagung merupakan komoditas pertanian dengan nilai ekonomis yang tinggi. Jagung merupakan komoditas strategis yang berperan dalam pembangunan pertanian dan perekonomian di Indonesia. Jagung dapat dimanfaatkan sebagai bahan pangan, pakan serta bahan baku industri. Angka produksi jagung selama satu dasawarsa (1999-2015) adalah 26,798 ton dengan persentase pertumbuhan 7,96 %. Diperlukan upaya peningkatan produksi jagung untuk memenuhi kebutuhan jagung di Indonesia. Pemanfaatan program pemuliaan tanaman seperti persilangan (hibridisasi) dapat dilakukan untuk meningkatkan produksi jagung. Pemanfaatan efek xenia terhadap hasil persilangan jagung dapat dilakukan untuk menghasilkan kultivar unggul dengan potensi hasil yang tinggi. Berdasarkan hal tersebut, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efek xenia pada karakter kualitatif dan kuantitatif serta memperoleh galur jantan yang prospektif sebagai calon tetua pembentukan kultivar hibrida. Peneli-tian ini dilakukan dilahan percobaan CV. Blue Akari yang terletak di Kelurahan Dadaprejo, Kecamatan Junrejo, Kota Batu. Penelitian dilaksanakan bulan Januari - April 2018. Metode yang digunakan ialah single plant. Perlakuan persilangan yang digunakan ialah selfing dan crossing. Pengamatan dilakukan pada karakter kualitatif dan kuantitatif. Data kualitatif dianalisis menggunakan pendekatan statistik. Data kuantitatif dianalisis menggunakan uji t independen dengan taraf 5 %. Hasil penelitian menunjukkan bahwa xenia mempengaruhi variabel warna biji dan bentuk biji beberapa hasil persilangan. Xenia juga mempengaruhi variabel bobot tongkol, panjang tongkol, diameter tongkol, tip filling, jumlah baris biji, bobot 100 biji, panjang biji serta lebar biji beberapa hasil persilangan. Serta diperoleh beberapa galur jantan yang prospektif sebagai calon tetua jantan pembentukan kultivar hibrida.
Interaksi Genotipe x Lingkungan Terhadap Karakter Agronomi dan Komponen Hasil Beberapa Calon Varietas Jagung Hibrida (Zea mays L.) di Kabupaten Tuban Azmi, Mohammad Jauharul; Sugiharto, Arifin Noor; Jaenun, M.
Produksi Tanaman Vol. 8 No. 1 (2020)
Publisher : Jurusan Budidaya Pertanian Fakultas Pertanian Universitas Brawijaya

Show Abstract | Download Original | Original Source | Check in Google Scholar

Abstract

Interaksi genotipe x lingkungan menyebabkan perbedaan respon genotipe pada lingkungan tertentu, sehingga akan mempengaruhi daya hasil. Tujuan penelitian ini adalah memperoleh informasi mengenai interaksi genotipe x lingkungan dan mendapatkan informasi calon varietas jagung hibrida yang berdaya hasil tinggi di Kabupaten Tuban. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari hingga Mei 2019 di Desa Bulujowo, Kecamatan Bancar dan Desa Tawaran, Kecamatan Kenduruan, Kabupaten Tuban dengan menggunakan metode rancangan acak kelompok 3 kali ulangan pada masing-masing lokasi dengan 10 perlakuan, yaitu: 5 calon varietas dan 5 varietas pembanding. Hasil Penelitian menunjukkan interaksi genotipe x lingkungan nyata terjadi pada karakter jumlah daun, umur silking, umur panen, husk cover, bobot tongkol perplot, rendemen, bobot gelendong dan konversi hasil. Nusa 4 mempunyai keragaan yang baik dan hasil yang tinggi pada lokasi Bulujowo. Sedangkan, genotipe Nusa 5 mempunyai keragaan yang baik dan hasil tinggi di tempat lain.