<![CDATA[Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui dan mendeskripsikan akselerasi pendidikan karakter melalui integrasi kearifan lokal dalam pembelajaran IPAS di SD GMIT Kuanino 2 Kota Kupang. Penelitian ini menggunakan metode studi leteratur, wawancara dan dokumentasi. Objek penelitian ini yaitu guru SD GMIT Kuanino 2 Kota Kupang. Dengan menggunakan sumber data primer yaitu guru dan sumber data sekunder yaitu literatur hasil penelitian terkait. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu Pendidikan karakter khususnya pada mata Pelajaran IPAS merupakan tujuan akhir dari capaian pembelajaran yang utuh, sangat penting untuk diperhatikan berbagai pihak. Salah satu cara yang bisa diambil oleh guru dalam upaya ini yaitu melalui integrasi kearifan lokal pada pembelajaran IPAS. Seharusnya guru tidak lagi mendesain pembelajaran yang abstrak namun harus lebih kepada pembelajaran kontekstual. Potensi siswa secara holistik terkait lingkungan alam dan sosial tumbuh melalui pendekatan pembelajaran tersebut. Selain itu pendekatan ini juga telah memperluas horizon Pendidikan siswa SD. Kearifan lokalyang diterapkan pada pembelajaran IPAS merujuk pada nilai nilai, kepercayaan, dan tradisi yang dimilikioleh masyarakat setempat. Integrasi kearifan lokal dalam pendidikan k arakter memiliki manfaat yangsignifikan, baik bagi individu maupun masyarakat secara keseluruhan. Dengan memasukkan elemenelemen kearifan lokal, pembelajaran menjadi lebih relevan dan berarti bagi siswa karena mereka dapatmelihat keterkaitan antara pela jaran dengan kehidupan sehari hari mereka mereka.]]>
